Logo Bloomberg Technoz

RI Bidik Investasi Sektor Maritim dari Australia-China

Sultan Ibnu Affan
26 May 2025 18:30

Ilustrasi ekspor impor. (Bloomberg)
Ilustrasi ekspor impor. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tengah membidik investasi dan kerja sama strategis dari Australia dan China, sebagai bagian dari langkah menambah realisasi nilai investasi di Tanah Air.

Wakil Menteri BKPM Todotua Pasaribu mengatakan, arah investasi tersebut lantaran Indonesia telah memiliki modal dengan tingkat konektivitas dan infrastruktur sektor maritim dalam negeri yang cukup mumpuni.

"Kita juga diskusikan tentang bagaimana mengembangkan dan kita dapat membawa investasi ke negara kami," ujar Todotua di sela acara Indonesia Maritime Week (IMW) 2025 di Jakarta, Senin (26/5/2025).


Secara terperinci, Todotua beralasan membidik Australia lantaran berada dalam jalur  Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II, sebagai jalur pelayaran Laut Sulawesi melintasi Selat Makassar, Laut Flores, dan Selat Lombok ke Samudera Hindia, dan sebaliknya.

Jalur ini juga, lanjut dia, meliputi jalur lintas perairan Laut Sulawesi, Selat Makassar, Selat Lombok dan Laut Lombok. Perdagangan di jalur Selatan ini juga berkontribusi 60% Negeri Kangguru tersebut.