Malaysia Mau Pangkas Subsidi BBM Semester II-2025, Hemat Rp31 T
News
16 May 2025 12:30

Netty Ismail - Bloomberg News
Bloomberg, Malaysia berkomitmen untuk memangkas subsidi bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin RON95 pada paruh kedua tahun ini, di tengah prospek ekonomi yang kian buram akibat ancaman tarif Amerika Serikat (AS).
"Pemerintah akan terus menilai masukan dan umpan balik dalam menyempurnakan detail dari perombakan subsidi bahan bakarnya karena secara aktif melibatkan berbagai pemangku kepentingan," kata juru bicara Kementerian Keuangan dalam menanggapi pertanyaan dari Bloomberg News.
Perdana Menteri Anwar Ibrahim pada Oktober tahun lalu mengatakan Pemerintah Malaysia akan memangkas subsidi pada bensin paling populer pada pertengahan 2025, sebuah langkah berani yang diharapkan dapat menghemat pemerintah sebesar 8 miliar ringgit (US$1,9 miliar atau sekitar Rp31,21 triliun asumsi kurs saat ini) per tahun.
Para pembuat kebijakan merencanakan sistem harga dua tingkat untuk bensin RON95. Anwar mengatakan saat itu bahwa hanya 15% orang terkaya yang akan membayar harga pasar untuk itu, sementara sisanya akan menikmati harga subsidi saat ini.