Saat 2 kekuatan ekonomi terbesar di dunia sudah mencapai kesepakatan, maka ada harapan arus perdagangan global bisa lebih semarak. Akibatnya, ada harapan pertumbuhan ekonomi bisa lebih terakselerasi dan risiko resesi bisa dihindari.
“Tidak ada yang menduga tarif terhadap China akan serendah ini. Ini adalah kejutan besar yang positif,” kata Jeff Buchbinder dari LPL FInancial, seperti dikutip dari Bloomberg News.
Emas adalah aset yang dipandang aan (safe haven asset). Saat situasi lebih tenang, maka investor biasanya lebih memilih aset-aset yang berisiko, misalnya saham.
Dini hari tadi waktu Indonesia, bursa saham New York ditutup di jalur hijau. Indeks S&P 500 ‘terbang’ 3,26% ke level tertinggi dalam lebih dari 2 bulan. Sementara Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan Nasdaq Composite (IXIC) melonjak masing-masing 2,81% dan 4,35%.
“Penurunan tarif yang lebih besar dari perkiraan, walau temporer, dan berlanjutnya diskusi AS-China adalah sesuatu yang dinanti pasar saham,” tambah Carol Schleif dari BMO Private Wealth, juga diberitakan Bloomberg News.

Analisis Teknikal
Lalu bagaimana prediksi harga emas untuk hari ini? Apakah bisa bangkit atau malah makin terhimpit?
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas sudah masuk zona bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 48,88. RSI di bawah 500 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Sementara indikator Stochastic RSI ada di 48,47. Menghuni area beli (short) tetapi tidak terlampau kuat, masih cenderung netral.
Sedangkan indikator Average True Range (ATR) 14 hari ada di 80,48. Menunjukkan volatilitas harga emas sedang minim.
Oleh karena itu, sebenarnya harga emas berpeluang naik hari ini. Cermati pivot point di US$ 3.257/troy ons.
Dari pivot point tersebut, target resisten terdekat ada di US$ 3.294/troy ons yang merupakan Moving Average (MA) 5. Jika tetrembus, maka MA-10 di US$ 3.301/troy ons bisa menjadi target selanjutnya.
Adapun target support terdekat adalah US$ 3.226/troy ons. Penembusan di titik ini berisiko melongsorkan harga emas ke arah US$ 3.212/troy ons.
(aji)