Logo Bloomberg Technoz

Menurut Singh, ada beberapa faktor yang menyebabkan harga CPO merosot. Misalnya adalah peningkatan produksi di sejumlah negara terutama Indonesia dan Malaysia, serta kurangnya permintaan dan sejumlah negara konsumen besar.

Analisis Teknikal

Lantas bagaimana dengan ‘ramalan’ harga CPO untuk hari ini? Apakah bakal turun lagi atau bisa bangkit berdiri?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO terbenam di zona bearish. Tercermin dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 25. RSI di bawah 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bearish.

Akan tetapi, indikator Stochastic RSI sudah menyentuh 0. Paling kecil, sudah sangat jenuh jual (oversold).

Dengan koreksi yang sudah begitu dalam, harga CPO berpeluang bangkit. Target resisten terdekat ada di MYR 3.786/ton. Jika tertembus, maka MYR 3.856/ton bisa menjadi target berikutnya.

Sedangkan target support terdekat adalah MYR 3.724/ton. Penembusan di titik ini bisa membuat harga CPO menguji support berikutnya di MYR 3.685/ton.

(aji)

No more pages