Salah satu tanda paling umum yang muncul pada penderita gagal ginjal adalah kulit yang sangat kering dan gatal. Kondisi ini biasanya dialami oleh mereka yang berada pada tahap akhir penyakit ginjal, terutama yang memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.

Kulit kering pada penderita gagal ginjal bisa terasa kasar, bersisik, bahkan menegang hingga mudah retak. Dalam beberapa kasus, kulit tampak menyerupai sisik ikan. Rasa gatal pun bisa muncul lebih dulu, bahkan sebelum diagnosis gagal ginjal ditegakkan. Gatal ini tidak hanya terbatas di satu titik, melainkan bisa menyebar ke seluruh tubuh, mengganggu kualitas tidur dan kehidupan sehari-hari.

Perubahan Warna Kulit: Indikasi Penumpukan Racun

Ginjal yang tidak berfungsi optimal menyebabkan penumpukan limbah dan racun dalam darah. Hal ini akan memengaruhi penampilan kulit secara keseluruhan. Beberapa perubahan warna kulit yang perlu diwaspadai antara lain:

• Kulit tampak pucat dan tidak sehat
  

• Warna kulit berubah menjadi abu-abu atau kekuningan
  

• Munculnya area kulit yang tampak lebih gelap dari biasanya
  

Perubahan warna ini bisa menjadi sinyal tubuh Anda sedang mengalami kerusakan fungsi ginjal, dan memerlukan pemeriksaan medis lebih lanjut.

Ruam Kulit: Reaksi Tubuh terhadap Limbah yang Tidak Tersaring

Selain kulit kering, penderita gagal ginjal juga bisa mengalami ruam kulit. Ini terjadi karena ginjal yang rusak tidak mampu mengeluarkan limbah tubuh secara maksimal. Akibatnya, limbah tersebut menumpuk dan memicu iritasi kulit berupa ruam.

Ciri khas ruam pada penderita gagal ginjal adalah munculnya benjolan kecil berbentuk kubah yang sangat gatal. Benjolan ini bisa muncul secara berulang – ketika satu benjolan sembuh, yang lain mulai tumbuh. Dalam kondisi yang lebih parah, benjolan tersebut bisa bergabung membentuk bercak kasar dan menonjol pada permukaan kulit.

Lepuh di Kulit: Tanda Parah dari Penyakit Ginjal Stadium Lanjut

Gejala lain yang perlu diwaspadai adalah munculnya lepuhan pada kulit, terutama pada tangan, wajah, dan kaki. Lepuhan ini bisa terbuka, kemudian mengering dan mengeras, meninggalkan bekas luka yang mengganggu penampilan.

Lepuh pada penderita gagal ginjal biasanya terjadi pada stadium lanjut penyakit ginjal, di mana fungsi ginjal sudah sangat menurun. Jika Anda mengalami gejala ini bersamaan dengan keluhan lain seperti kelelahan kronis, pembengkakan, atau perubahan warna urine, segera konsultasikan ke dokter.

Mengapa Gagal Ginjal Bisa Mempengaruhi Kulit?

Ginjal yang sehat berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan, elektrolit, dan membuang limbah dari tubuh. Saat fungsinya terganggu, racun menumpuk dalam darah, dan tubuh tidak mampu mempertahankan kesehatan kulit secara alami. Inilah yang menyebabkan gejala-gejala kulit seperti gatal, kering, ruam, hingga perubahan warna atau lepuhan.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda mengalami perubahan pada kulit yang tidak biasa, terutama disertai gejala lain seperti pembengkakan, kelelahan, atau tekanan darah tinggi, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan fungsi ginjal. Pemeriksaan darah dan urine dapat membantu mendeteksi dini penyakit ginjal.

(seo)