Logo Bloomberg Technoz

Potongan tersebut akan dipangkas menjadi maksimal 2,5% pada tahun berikutnya, dan dihapuskan sepenuhnya setahun setelahnya — langkah yang dimaksudkan untuk mendorong produksi dalam negeri. Potongan ini hanya berlaku untuk kendaraan yang diproduksi setelah 3 April.

Kebijakan baru ini merupakan bentuk pelonggaran — meski bersifat sementara untuk suku cadang — dari skenario terburuk di mana kendaraan dan suku cadang impor menghadapi tarif tinggi secara berlapis. Trump bersikukuh bahwa tarif tersebut dibutuhkan untuk meningkatkan produksi dan lapangan kerja di industri otomotif dalam negeri. Namun, produsen mobil justru memperingatkan bahwa beban tarif tinggi dalam jangka panjang bisa berbalik arah dan merugikan.

Meski begitu, pelaku industri otomotif masih diliputi banyak pertanyaan setelah langkah pelonggaran dari Trump.

Pekerja tengah bekerja di pabrik otomotif. (Dok: Bloomberg)

“Ini tantangan terbesar: ketidakpastian. Ada banyak kebijakan yang masih berubah-ubah,” kata John Bozzella, Presiden Aliansi Inovasi Otomotif, dalam wawancara dengan Bloomberg TV. “Kita masih belum tahu sejauh mana tarif untuk suku cadang akan diberlakukan, kita juga belum tahu seberapa lama kebijakan ini akan bertahan, dan bagaimana negosiasi bilateral akan dilakukan antara AS dan mitra dagangnya.”

Aliansi tersebut mewakili hampir seluruh produsen mobil besar, termasuk General Motors Co, Toyota Motor Corp, dan Volkswagen AG.

Perubahan terbaru dari Trump dinilai akan meringankan beban biaya bagi produsen mobil dan pemasoknya, kata Mitch Zajac, pengacara otomotif dan rantai pasok dari firma hukum Butzel Long di Detroit. Konsesi ini mencakup kendaraan buatan luar negeri maupun produsen dalam negeri yang mengimpor suku cadang dari luar, katanya. Meski begitu, industri tetap menghadapi tarif 25% untuk kendaraan impor yang dapat secara signifikan menaikkan biaya produksi dan menekan rantai pasokan.

“Ini tetap memberikan kelegaan,” ujar Zajac.

Sikap Trump yang melunak ini dilakukan menjelang kunjungannya ke Michigan, di mana ia akan menandai 100 hari pertama masa jabatan keduanya di Gedung Putih dengan pidato di Macomb County. Wilayah pinggiran Detroit yang konservatif ini merupakan rumah bagi banyak pekerja kerah biru yang diklaim Trump sebagai pihak yang ingin dibantunya lewat kebijakan tarif.

Para produsen mobil hingga kini masih menunggu rincian dari pemerintah mengenai cara menghitung biaya tarif untuk suku cadang. Beberapa perusahaan bahkan menghentikan produksi dan melakukan PHK sambil menyiapkan skenario terbaik dan bersitegang dengan pemasok terkait siapa yang akan menanggung beban tarif tersebut.

Ketidakstabilan itu terlihat jelas pada Selasa (29/04/2025), saat General Motors menarik proyeksi laba tahunannya akibat dampak tarif. Perusahaan juga menunda panggilan konferensi dengan investor untuk memberi waktu manajemen memahami aturan baru serta dampaknya terhadap prospek keuangan.

Sejauh ini, produsen mobil masih berupaya menahan harga untuk meredakan kekhawatiran bahwa tarif akan mendorong lonjakan harga jual hingga ribuan dolar. Ketakutan akan lonjakan harga tersebut justru mendorong lonjakan penjualan pada kuartal pertama.

Namun laju penjualan yang tinggi itu diperkirakan akan melambat setelah persediaan kendaraan sebelum tarif habis dan harga mulai naik di tengah melemahnya keyakinan konsumen. AutoNation Inc, salah satu jaringan dealer mobil terbesar di AS, mengatakan pekan lalu bahwa produsen mobil hanya akan menaikkan harga sebagai langkah terakhir untuk mengimbangi tarif, karena mereka ingin menjaga pangsa pasar. Namun, CEO AutoNation, Mike Manley, juga mengatakan ia memperkirakan penjualan industri akan melambat karena tekanan dari kebijakan tarif.

(bbn)

No more pages