Logo Bloomberg Technoz

Update Gempa Turki: 236 Orang Luka-luka, Tak Ada Korban Tewas

Redaksi
25 April 2025 10:00

Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)
Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gempa bumi yang mengguncang Istanbul, Turki melukai sedikitnya 236 orang. Bencana, yang melanda kota berpenduduk lebih dari 15 juta jiwa, itu terjadi pada Rabu (23/4/2025) pukul 12.49 waktu setempat.

Menurut Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD), pusat gempa berkekuatan 6,2 skala Richter tersebut berada di distrik Silivri, Istanbul.

Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya mengatakan gempa terjadi di kedalaman hampir 7 kilometer dan berlangsung selama 13 detik. Ratusan korban terluka karena melompat dari ketinggian sedang dalam perawatan di rumah sakit, dan tidak ada yang dalam kondisi mengancam jiwa.

"Hingga pukul 17.55, total 127 gempa susulan telah terjadi, yang terbesar berkekuatan 5,9 SR," kata Yerlikaya, menyitir laporan media Turki, Anadolu Agency, Jumat (25/4/2025).

"Hingga saat ini, total 378 laporan kerusakan struktural telah diterima berdasarkan permintaan rahasia yang diajukan ke saluran darurat 112," kata Menteri Lingkungan Hidup, Urbanisasi, dan Perubahan Iklim, Murat Kurum, seraya menambahkan sembilan rumah diidentifikasi memerlukan evakuasi.