Penambang Cemas Permintaan Minerba Rawan Drop Gegara Tarif Trump
Nyoman Ary Wahyudi
09 April 2025 07:30

Bloomberg Technoz, Jakarta – Asosiasi Pertambangan Indonesia atau Indonesia Mining Association (IMA) tengah mengantisipasi kemungkinan pelemahan permintaan sejumlah negara tujuan ekspor komoditas mineral dan batu bara (minerba), imbas kebijakan tarif resiprokal Amerika Serikat (AS).
Direktur Eksekutif IMA Hendra Sinadia mengatakan dampak pelemahan ekonomi negara mitra dagang itu bisa ikut menekan permintaan mineral logam dan batu bara dari Indonesia.
“Ke depannya tentu bisa berdampak kalau nanti industri negara-negara tujuan ekspor kita melambat,” kata Hendra saat dihubungi, dikutip Rabu (9/4/2025).
Hendra mengatakan sebagian besar ekspor komoditas minerba Indonesia dijual ke pasar China dan India. Walhasil, kinerja ekspor komoditas pertambangan dari RI bisa terkoreksi dalam jangka menengah dan panjang jika efek tarif resiprokal AS menekan pertumbuhan ekonomi dua negara itu.
Apalagi, kata Hendra, harga sejumlah mineral kritis dari Indonesia—seperti nikel dan timah — belakangan telah terkoreksi lebar akibat kelebihan pasokan atau oversupply di pasar.

































