Prediksi Rupiah Jelang Rilis Data Cadev RI & Payroll AS
Tim Riset Bloomberg Technoz
07 March 2025 07:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah kemungkinan bergerak terbatas dan cenderung melemah dalam perdagangan pasar spot hari terakhir bursa pekan ini di tengah penantian pasar akan data payroll Amerika (NFP), pidato Jerome Powell, serta kebijakan tarif impor Presiden AS Donald Trump yang mudah berubah.
Indeks dolar AS masih berada di zona merah, ditutup turun tipis kemarin sejurus dengan penguatan euro didukung oleh arah baru kebijakan belanja sektor pertahanan Benua Biru tersebut.
Namun, tren lemah indeks dolar AS tersebut tidak memberi ruang bagi rupiah offshore. Pada penutupan pasar New York kemarin, kontrak rupiah NDF ditutup melemah 0,32% di level Rp16.345/US$. Pada Jumat pagi, rupiah NDF bergerak stabil di kisaran Rp16.344/US$ pada pukul 07:13 WIB.
Level itu tidak terlalu jauh dari posisi penutupan rupiah spot kemarin di Rp16.330/US$, memberi sinyal gerak rupiah hari ini sepertinya akan terbatas.
Pada pembukaan pasar valas spot di Asia pagi ini, volatilitas mata uang juga cukup tajam. Yen yang dibuka melemah kini berbalik menguat dengan cepat hingga 0,16%, diikuti oleh dolar Singapura 0,08%, won Korsel 0,08% juga baht Thailand 0,04%.





























