Logo Bloomberg Technoz

APBNKita Tak Kunjung Dirilis, Analis Ungkap Investor Mulai Resah

Redaksi
06 March 2025 13:30

Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar konferensi pers di Gedung DPR RI Jakarta, Jumat (14/2/2025) (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)
Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar konferensi pers di Gedung DPR RI Jakarta, Jumat (14/2/2025) (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berbalik melemah pada tengah hari di pasar spot Kamis, setelah menguat ke level di bawah Rp16.300-an per dolar AS, ketika indeks dolar di pasar global menyentuh level terlemah empat bulan.

Tertekannya lagi rupiah pada perdagangan spot hari ini juga berlangsung di tengah tanda tanya pelaku pasar yang makin banyak muncul terkait keterlambatan pengumuman kinerja keuangan negara, APBNKita bulan Januari, yang tak biasanya molor dilaporkan Pemerintah RI hingga bulan menginjak Maret.

Mengacu data realtime Bloomberg, rupiah spot pada pukul 11:29 WIB berbalik melemah ke kisaran Rp16.325/US$. Pelemahan rupiah siang ini mengikuti tren pergerakan mayoritas mata uang di kawasan Asia.

Yen memimpin pelemahan 0,19%, rupee 0,12%, dolar Taiwan 0,09% bersama yuan offshore. Lalu, renminbi Tiongkok juga melemah 0,08% bersama dolar Singapura. Baru kemudian rupiah di kelompok zona merah ini.

Sementara di zona hijau, won Korsel masih memimpin penguatan 0,26%, disusul peso 0,26%, baht 0,11% juga ringgit Malaysia 0,03%.