Berikut daftar negara dengan durasi puasa terpanjang pada Ramadan 2025:
-
Kiruna, Swedia: 20 jam 30 menit
-
Norwegia: 20 jam 30 menit
-
Helsinki, Finlandia: 19 jam 9 menit
-
Reykjavik, Islandia: 19 jam 59 menit
-
Nuuk, Greenland: 20 jam
-
Ottawa, Kanada: 16,5 jam
-
Aljazair: 16 jam 44 menit
-
Glasgow, Skotlandia: 16,5 jam
-
Zurich, Swiss: 16,5 jam
-
Roma, Italia: 16,5 jam
-
Madrid, Spanyol: 16 jam
-
London, Inggris Raya: 16 jam
-
Paris, Prancis: 15,5 jam
Negara dengan Durasi Puasa Terpendek
Di sisi lain, negara-negara yang berada di belahan bumi bagian selatan memiliki durasi puasa yang lebih singkat. Posisi geografis yang lebih dekat dengan Antartika membuat siang hari lebih pendek dibandingkan dengan wilayah utara. Beberapa negara seperti Brasil, Afrika Selatan, dan Selandia Baru hanya menjalankan puasa selama 11-13 jam sehari.
Berikut daftar negara dengan durasi puasa terpendek selama Ramadan 2025:
-
Brasilia, Brasil: 12-13 jam
-
Harare, Zimbabwe: 12-13 jam
-
Islamabad, Pakistan: 12-13 jam
-
Johannesburg, Afrika Selatan: 11-12 jam
-
Montevideo, Uruguay: 11-12 jam
-
Buenos Aires, Argentina: 12 jam
-
Christchurch, Selandia Baru: 12 jam
-
Dubai, Uni Emirat Arab: 13 jam
-
New Delhi, India: 12,5 jam
-
Jakarta, Indonesia: 12,5 jam
-
Madinah, Arab Saudi: 13 jam
-
New York, Amerika Serikat: sekitar 13 jam
-
Istanbul, Turkiye: sekitar 13 jam
Faktor yang Mempengaruhi Durasi Puasa
Perbedaan durasi puasa ini terjadi karena pergerakan bumi terhadap matahari sepanjang tahun. Negara-negara yang berada di dekat kutub akan mengalami perubahan ekstrem dalam panjangnya siang dan malam, tergantung musim. Sementara itu, negara yang berada di sekitar garis khatulistiwa memiliki durasi siang dan malam yang relatif stabil sepanjang tahun, sehingga waktu puasanya tidak jauh berbeda.
(seo)

































