Logo Bloomberg Technoz

Shell: Imbas AI, Permintaan Minyak Naik 5 Juta Barel hingga 2030

News
12 February 2025 16:30

Seorang pelanggan mengisi bahan bakar tanker gas Shell Plc dengan bahan bakar diesel./Bloomberg-Samsul Said
Seorang pelanggan mengisi bahan bakar tanker gas Shell Plc dengan bahan bakar diesel./Bloomberg-Samsul Said

Mitchell Ferman - Bloomberg News

Bloomberg, Shell Plc mengeklaim kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dapat menyebabkan pertumbuhan permintaan energi yang signifikan karena teknologi tersebut bakal diterapkan di seluruh sektor industri.

Dalam laporan terbarunya, Shell mengatakan percepatan penggunaan AI juga dapat membantu mengurangi separuh intensitas karbon sistem energi dunia pada 2050.

"Karena peningkatan produktivitas yang dihasilkan oleh AI — termasuk automasi, khususnya dalam manufaktur — memungkinkan pertumbuhan ekonomi yang besar. Konsumsi minyak akan terus meningkat 3 juta—5 juta barel per hari hingga 2030-an, sebelum mencapai puncaknya dan kemudian menurun perlahan dalam jangka waktu yang panjang," kata Shell. 

Permintaan gas alam juga dapat meningkat hingga 2040-an, sementara penggunaan petrokimia kemungkinan akan terus berlanjut hingga abad ke-22.

Operator anjungan minyak Pengeboran Presisi memasang pemandu bit di lantai anjungan minyak Royal Dutch Shell Plc/Bloomberg-Matthew Busch