Logo Bloomberg Technoz

Pembelian Pertalite di 4 Wilayah Dibatasi Maksimal Rp200 Ribu

Whery Enggo Prayogi
11 May 2023 12:50

Suasana pengisian BBM di SPBU Pertamina, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana pengisian BBM di SPBU Pertamina, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dibatasi maksimal 20 liter atau Rp200 ribu per hari, khusus bagi yang belum terdaftar di aplikasi MyPertamina sebagai penerima subsidi.

Pertamina tengah melakukan uji coba atas pengaturan pembatasan pembelian Pertalite ini pada sejumlah daerah, tepatnya di wilayah Aceh, Bengkulu, Bangka Belitung dan Timika.

“Uji cobanya di wilayah tersebut (Aceh, Bengkulu, Bangka Belitung, dan Timika) kita mulai di awal tahun 2023 ini,”  kata Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting saat dikonfirmasi Bloomberg Technoz. 

Kemudian pasca-uji coba, Pertamina akan melakukan evaluasi.

Kebijakan pembatasan penggunaan Pertalite terjadi usai Pertamina melakukan hal yang sama pada BBM jenis solar. Pada 1 Desember 2022 pembelian BBM solar wajib melalui MyPertamina dengan menggunakan teknologi QR Code.

Ilustrasi pembatasan pembelian bbm subsidi. (Dok mypertamina.id)