Langkah tak biasa ini terjadi setelah Gubernur Kazuo Ueda menyatakan penyesalan atas kurangnya kesempatan komunikasi sebelum pertemuan kebijakan Juli. Saat itu, BOJ menaikkan suku bunga secara mendadak, memicu kritik dan dampak pada pasar global.
BOJ akan menyelesaikan pertemuan kebijakan dua hari berikutnya pada 19 Desember, dengan keputusan berikutnya pada 24 Januari. Sebuah survei Bloomberg menunjukkan lebih dari 80% pengamat BOJ memperkirakan kenaikan suku bunga pada Januari, menurut survei sebelum pertemuan kebijakan Oktober.
Biasanya, pada awal tahun, Gubernur BOJ memberikan pidato singkat di berbagai acara tahun baru yang diadakan oleh kelompok perbankan, dan beberapa anggota dewan juga berbicara dalam pertemuan khusus dari waktu ke waktu. Namun, BOJ belum menjadwalkan pidato utama kepada pemimpin bisnis lokal yang disertai konferensi pers di Januari selama lebih dari satu dekade.
Format pidato regional ini biasanya memberikan keleluasaan lebih bagi anggota dewan untuk menyampaikan pandangan mereka tentang kebijakan moneter, memberikan peluang bagi BOJ untuk menyesuaikan ekspektasi pasar.
Citigroup kini memproyeksikan BOJ akan menaikkan suku bunga acuannya dari 0,25% pada Januari, mengubah perkiraan dari Desember, menurut laporan ekonom Katsuhiko Aiba pada Senin.
(bbn)































