Logo Bloomberg Technoz

Isu Subsidi Jadi BLT: Sayonara BBM Murah, Pertalite Bisa Rp11.500

Dovana Hasiana
05 November 2024 15:15

Konsumen membeli Pertalite di SPBU Pertamina./Bloomberg-Dimas Ardian
Konsumen membeli Pertalite di SPBU Pertamina./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta Wacana pemerintah mengganti skema subsidi bahan bakar minyak (BBM) menjadi bantuan langsung tunai (BLT) diprediksi berimbas pada keputusan penghapusan kompensasi untuk Pertalite, yang berujung pada kenaikan harga bensin Pertamina dengan research octane number (RON) 90 itu.

Ekonom Energi dari Universitas Padjadjaran Yayan Satyakti mengatakan, jika subsidi BBM benar-benar diganti menjadi BLT, sudah semestinya harga Pertalite dan Solar kembali dilepas ke mekanisme pasar karena sudah tidak lagi ditopang oleh skema subsidi energi.

Dengan kata lain, tidak menutup kemungkinan, Pertalite RON 90 akan terpental ke harga keekonomiannya, yaitu sekitar Rp11.500/liter; dari harga Rp10.000/liter yang menggunakan skema kompensasi dari pemerintah saat ini. 

Sementara itu, Solar juga diramal terkerek ke level Rp9.000/liter dari saat ini Rp6.800/liter. 

"[Jika diganti menjadi BLT], berarti BBM tidak akan disubsidi lagi. Artinya, harga BBM akan diberada di harga keekonomiannya. Kemungkinan subsidi BBM akan bergeser jadi BLT dan setelah penghapusan BBM ini," ujar Yayan kepada Bloomberg Technoz, Selasa (5/11/2024). 

Seorang petugas mengisi bahan bakar jerigen dengan solar di SPBU PT Pertamina di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan./Bolomberg-Dimas Ardian
Bloomberg Billionaires Index Indonesia