Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Salah satu pihak di belakang transaksi tutup sendiri atau crossing saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) terungkap. Ialah PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) atau Emtek yang menjadi pihak tersebut.

Berdasarkan keterbukaan informasi, dikutip Kamis (10/10/2024), Emtek membeli 9,83 miliar atau setara 9,54% saham BUKA di harga diskon, yakni Rp120/saham. Sehingga, nilai transaksinya Rp1,17 triliun.

Usai transaksi, Emtek menguasai 10,68 miliar atau setara 10,36% saham BUKA. Sebelum crossing saham ini, Emtek hanya memiliki 850 juta atau setara 0,82%.

Kemarin, terjadi crossing saham BUKA di pasar negosiasi hingga berkali-kali, di harga yang bervariasi. Namun, total nilai transaksinya hingga Rp2,08 triliun. Belum terungkap apakah ada pihak lain selain Emtek yang melakukan crossing.

Crossing saham BUKA dilakukan berkali-kali, hingga 8 kali, mulai dari harga ‘Diskon’ Rp120/sahan, sampai dengan di harga amat 'Premium' mencapai Rp250/saham.

Dalam 3 hari belakangan usai tersiarnya rumor yang beredar, saham Bukalapak amat laku diperdagangkan hingga jumlahnya miliaran saham. Padahal, sebelum-sebelumnya saham BUKA hanya diperjualbelikan di rentang jutaan saham saja.

Berdasarkan rumor yang beredar di pasar, Temu berniat masuk ke pasar Indonesia. Namun, rencana ini mendapat resistensi dari pemerintah, karena dicemaskan dapat merusak dan mengancam ekosistem UMKM dalam negeri seiring semakin banyaknya barang China yang masuk.

Sehingga, mengakuisisi Bukalapak (BUKA) dinilai cara yang paling logis untuk masuk ke pasar Indonesia. Namun, manajemen Bukalapak membatah kabar dan rumor tersebut.

“Perseroan tidak mengetahui informasi terkait rencana akuisisi Perseroan oleh e-commerce dari TEMU (perusahaan dari Cina),” ujar Sekretaris Perusahaan Bukalapak, Cut Fika Lutfi dalam keterbukaan informasinya.

(ibn/dhf)

No more pages