Logo Bloomberg Technoz

IHSG Berpotensi Bangkit Usai Pernyataan Terbaru Pejabat The Fed

Muhammad Julian Fadli
24 September 2024 08:40

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Selasa 24 September 2024, berpotensi melaju di zona hijau dan menguat, bersamaan dengan respons pasar terkait pernyataan terbaru The Fed yang mengkonfirmasi ada pemangkasan suku bunga acuan lanjutan jelang tutup tahun 2024, seiring mendukung pasar tenaga kerja.

Pada perdagangan kemarin Senin (23/9/2024), IHSG mencatat kenaikan 32,72 poin atau menguat 0,42% dan menutup perdagangan di 7.775.

Analisis Teknikal IHSG Selasa 24 September 2024 (Riset Bloomberg Technoz)

Secara teknikal IHSG berpotensi bangkit dari support-nya dari area level 7.750–7.720. Jika terus kuat berada di atas support tersebut, pergerakan IHSG akan rebound dengan target penguatan terdekat pada level 7.800–7.840, sebagai resistance potensial. Untuk resistance selanjutnya ada trendline menarik pada level 7.880 yang jadi target dalam time frame daily.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global. Pernyataan terbaru pembuat kebijakan Bank Sentral paling berpengaruh di dunia, Federal Reserve mengisyaratkan pelonggaran lebih lanjut dan seiring dengan inflasi AS telah mendingin secara signifikan dan mendekati target The Fed di 2%.

Gubernur Federal Reserve Bank of Atlanta Raphael Bostic mengatakan, memulai siklus pemangkasan Bank Sentral dengan langkah besar akan membantu membawa suku bunga lebih dekat ke tingkat netral karena risiko antara inflasi dan ketenagakerjaan menjadi lebih seimbang.

Bloomberg Billionaires Index Indonesia