Logo Bloomberg Technoz

Menteri Teten Beberkan Peluang Temu 'Jajah' Pasar Indonesia 

Dinda Decembria
11 June 2024 19:20

Aplikasi Temu. (Dok: Bloomberg)
Aplikasi Temu. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki menyebutkan adanya ancaman baru bagi UMKM RI, adalah platftom e-coomerce China, Temu. Menurut Teten Temu jauh lebih bahaya dari aplikasi TikTok.

Menurut Teten, aplikasi milik Pinduoduo yang didirikan tahun 2015 oleh Colin Huang ini bisa memfasilitasi perdagangan cross border atau dari luar negeri. Dalam klaim perusahaan, platform ini bahkan telah menjangkau para pembeli online di 40 negara.  Popularitas juga menjulang, seperti dilaporkan Bloomberg News.

Colin Huang. (Dok: Bloomberg)

"Nah, ini yang saya khawatir ada satu lagi, satu aplikasi digital cross border yang akan  saya kira akan masuk ke kita ini lebih dahsyat daripada TikTok," kata dia dalam rapat pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI Senin kemarin.

Teten mengaku saat ini pemerintah tengah mengupayakan memperkuat, serta melindungi pelaku UMKM. Apalagi di tengah upaya masuknya produk China masuk ke dalam negeri terutama adanya aplikasi digital lokal.

"Terutama persaingan dari produk luar ya, kita sekarang belum lama ini dihadapkan UMKM kita dengan misalnya masuk produk-produk dari China lewat platform digital global ke dalam negeri,"ucapnya.