Logo Bloomberg Technoz

SPBU Pertamina Tak ‘Pasti Pas’, Masyarakat Beralih ke Shell-Vivo

Dovana Hasiana
28 March 2024 18:00

Karyawan SPBU Pertamina./Bloomberg- Dimas Ardian
Karyawan SPBU Pertamina./Bloomberg- Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Aimah Nurul Anam mengatakan masyarakat Indonesia saat ini mulai beralih ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) milik Shell dan Vivo alih-alih milik PT Pertamina (Persero). 

Hal ini terjadi karena kepercayaan masyarakat terhadap Pertamina mulai berkurang, khususnya setelah rangkaian peristiwa di mana meteran SPBU milik Pertamina tidak tepat dalam menyalurkan bahan bakar minyak (BBM). 

“Sekarang kalau kita lihat masyarakat lebih senang, lebih percaya ke SPBU kompetitor seperti Shell dan Vivo. Hati saya miris, di mana Pertamina? Kok tidak hadir untuk rakyat?,” ujar Mufti dalam agenda rapat dengar pendapat dengan Pertamina, Kamis (28/3/2024). 

SPBU Shell Plc ditutup karena kekurangan bahan bakar di Rosario, provinsi Santa Fe, Argentina./Bloomberg-Sebastian Lopez

Mufti mengatakan dirinya telah melakukan pemeriksaan terhadap SPBU di Jawa Timur yang merupakan daerah pemilihan (dapil) dirinya. Lalu, ditemukan bahwa meteran dari SPBU Pertamina tidak tepat dalam menyalurkan BBM. 

“Ternyata memang ‘Pasti Pas’ hanya sekadar logo saja, tetapi dalam menjalankan SOP di lapangan tidak ada kontrol yang optimal. Sehingga ada ruang bagi mereka melakukan itu,” ujarnya.