Logo Bloomberg Technoz

Penjualan Ritel AS Meleset dari Prediksi Usai Turun Tajam

News
14 March 2024 20:03

Konsumen belanja di ritel AS. (Dok: Bloomberg)
Konsumen belanja di ritel AS. (Dok: Bloomberg)

Augusta Saraiva - Bloomberg News

Bloomberg, Penjualan ritel Amerika Serikat (AS) tumbuh lebih kecil ketimbang perkiraan pasar setelah mencatat penurunan tajam pada awal tahun, menggarisbawahi lagi kekhawatiran terhadap kekuatan daya beli konsumen di negeri itu.

Departemen Perdagangan AS melaporkan Kamis pagi waktu setempat, kinerja penjualan ritel pada Februari, yang tidak disesuaikan dengan inflasi, tumbuh 0,6% dari Januari setelah direvisi turun dari bulan sebelumnya. Sedang bila tidak memasukkan penjualan mobil, penjualan ritel Februari hanya naik 0,3% secara bulanan.

Metrik Aktual  Perkiraan
Penjualan ritel (MoM)  +0,6%  +0,8
Penjualan mobil, gas (MoM) +0,3%  +0,3%
Penjualan 'kelompok kontrol' (MoM)  +0,0%  +0,4%


Delapan dari 13 kategori membukukan kenaikan, dipimpin oleh penjualan di toko bahan bangunan dan diler mobil, yang mengalami kenaikan terbesar sejak Mei. Belanja tercatat turun di gerai-gerai furnitur, serta toko-toko kesehatan dan perawatan pribadi, pakaian, dan e-commerce.

Apa yang disebut sebagai kelompok penjualan terkendali--yang digunakan untuk menghitung produk domestik bruto--tidak berubah di Februari setelah turun di bulan sebelumnya. Ukuran ini--yang tidak termasuk kinerja penjualan sektor layanan makanan, diler mobil, toko bahan bangunan, dan pom bensin--menunjukkan aktivitas ekonomi yang lebih lemah sejauh ini di kuartal pertama.