Logo Bloomberg Technoz

DKI Coret 624 Penerima KJMU: Anak Dosen hingga Pegawai BUMN

Angga Indrawan
12 March 2024 15:20

Ilustrasi kuliah di perguruan tinggi atau Universitas. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi kuliah di perguruan tinggi atau Universitas. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta mengaku telah 'menyingkirkan' 624 nama dalam penerima bantuan sosial Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) 2023 yang tidak sesuai syarat. 

Jumlah tersebut dari total 19.041 penerima KJMU pada tahun 2023.

“Berdasarkan pemadanan data kami sebanyak 624 orang perlu dicek kembali. Kami berupaya menyediakan basis data kependudukan yang akurat agar program-program Pemprov DKI Jakarta juga bisa tepat sasaran,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, Budi Awaluddin dalam keterangannya, Selasa (12/3/2024).

Budi secara terperinci menjelaskan sebanyak 14 orang tidak sesuai berdasarkan padanan data SIAK Terpusat. Sebanyak 577 orang perlu dilakukan verifikasi berdasarkan padanan data kependudukan sesuai domisili, antara lain karena pindah luar DKI (329 orang), tidak dikenal (125 orang), dikenal namun tidak diketahui keberadaannya (119 orang), dan RT tidak ada (4 orang).

"Berdasarkan padanan pekerjaan Kepala Keluarga, ada 33 orang yang berpenghasilan tidak rendah, di antaranya dosen, karyawan BUMN/BUMD, PNS, konsultan, anggota lembaga tinggi lainnya," kata dia.

Artikel Terkait