Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Kompak di Tengah Sentimen Bunga Fed, IHSG Naik 0,6%

Muhammad Julian Fadli
06 February 2024 17:26

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Bursa Saham Asia kompak menghijau pada perdagangan sore hari ini. Pasalnya investor mengesampingkan ekspektasi mereka untuk pelonggaran moneter suku bunga Federal Reserve di Maret nanti, akibat data ekonomi AS yang ‘Terlalu’ kuat.

Pada Selasa (6/2/2024), IHSG menutup perdagangan di posisi 7.247,41 dengan keberhasilan menguat 0,68% dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Selasa 6 Februari (Bloomberg)

Sektor saham properti, infrastruktur, dan konsumen primer jadi yang tertinggi penguatannya hari ini, melesat naik 1,01%, 1,01%, dan 0,91% secara masing-masing. Disusul oleh kesehatan yang menguat 0,64% dan keuangan yang terapresiasi 0,55%.

Sementara hanya ada tiga sektoral saham yang melemah. Teknologi, transportasi, dan barang baku, yang turun 1,13%, 0,48%, dan 0,14% secara berurutan.

Saham-saham yang menguat dan menjadi top gainers di antaranya PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) yang melesat 34,4%, PTIndoInternet Tbk (EDGE) melonjak 25%, dan PT Golden Flower Tbk (POLU) melejit 25%.