Logo Bloomberg Technoz

Saham Unit Produsen Nikel Terbesar Meningkat di Bursa Hong Kong

News
18 December 2023 09:50

Ilustrasi Bursa Hong Kong (HKEX). (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Bursa Hong Kong (HKEX). (Dok: Bloomberg)

Filipe Pacheco - Bloomberg News

Bloomberg, Saham produsen baterai asal China, REPT Battero Energy Co, unit dari Tsingshan Holding Group Co, naik di hari pertama perdagangannya di Hong Kong pada Senin (18/12/2023) setelah penawaran saham perdana dengan harga yang mendekati batas bawah kisaran harga yang dipasarkan.

Saham naik sebanyak 4,9% dan diperdagangkan setinggi HK$19,20. Perusahaan mengumpulkan sekitar HK$2,1 miliar (US$272 juta) setelah menjual 116 juta saham dengan harga HK$18,30 per lembar. Saham-saham tersebut ditawarkan pada harga HK$18,2 hingga HK$20,6 per lembar saham dalam IPO terbesar keempat di Hong Kong tahun ini.

Tsingshan Holding adalah produsen nikel terbesar di dunia dan telah mentransformasi industri ini, dengan bertaruh pada bijih nikel berkadar rendah di Indonesia yang telah mengubah negara ini menjadi pemain utama dalam industri baja tahan karat dan bahan baku baterai. Perusahaan ini berada di tengah-tengah tekanan jual nikel pada tahun 2022 di London Metal Exchange, dengan Tsingshan yang terpaksa melepas posisi besar yang memicu lonjakan harga.

REPT Battero masuk ke pasar setelah tahun yang tidak terlalu baik untuk penjualan saham baru di Hong Kong, di mana total dana yang terkumpul merosot 58% dari perbandingan tahunan di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi China. Pembuat baterai EV CALB Co, yang terdaftar di kota tersebut pada Oktober 2022 setelah mengumpulkan $ 1,3 miliar, turun lebih dari 50% sejak hari pertama perdagangan.