Logo Bloomberg Technoz

Mega lalu membakar semangat dengan pertanyaan dan pekik merdeka.

"Berani tidak berani tidak? Merdeka, merdeka, merdeka. Menang kita Ganjar-Mahfud 1 putaran," kata Mega disambut respons teriakan relawan dengan kata "lawan".

"Kadang-kadang ya saya kan ya apa ya saya manusia juga dong. Bayangkan lho kok saya kayak enggak dihormati ya? Kenapa saya lho saya jelek-jelek pernah dari presiden lho dan masih diakui sebagai Presiden ke-5. Nurani saya lho terbuka dong," lanjut dia.

Dengan kalimat Mega soal baru berkuasa dan menekan rakyat tanpa melalui perundangan, maka kuat dugaan diarahkan kepada Presiden Jokowi. Diketahui Jokowi sudah renggang hubungannya dengan PDIP. Apalagi soal aturan dan perundangan yang diakal-akali belakangan disematkan kepada Jokowi dan keluarganya.

Hal itu terjadi usai putranya Gibran Rakabuming Raka melalui putusan MK akhirnya bisa maju di Pilpres 2024. Atas putusan MK itu, Anwar Usman selaku Ketua MK sudah dijatuhi sanksi pelanggaran etik berat. Gibran maju bersama Prabowo menjadi paslon nomor urut 2.

(ezr)

No more pages