Logo Bloomberg Technoz

Siap-siap, Harga Berbagai Kebutuhan Bakal Naik Lagi

Hidayat Setiaji
09 November 2023 15:00

Pembeli berbelanja di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Senin (27/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pembeli berbelanja di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Senin (27/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penjualan eceran atau ritel di Indonesia meningkat pada September, dan kemungkinan Oktober. Namun konsumen patut waspada karena ke depan ada potensi kenaikan harga.

Pada Kamis (9/11/2023), Bank Indonsia (BI) melaporkan penjualan ritel yang dicerminkan dengan Indeks Penjualan Riil tercatat 201,1 pada September. Tumbuh 1,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

"Tetap kuatnya kinerja penjualan eceran tersebut didorong oleh Subkelompok Sandang, Kelompok Suku Cadang dan Aksesori, serta Bahan Bakar Kendaraan Bermotor yang tumbuh lebih tinggi," sebut laporan BI.

Namun dibandingkan Agustus (month-to-month/mtm), penjualan ritel pada September turun 1,5%. Penurunan ini terutama disumbangkan oleh Subkelompok Sandang, Kelompok Bahan Bakar Kendaraan Bermotor, serta Suku Cadang dan Aksesori.

Untuk Oktober, IPR diperkirakan berada di 206,3. Naik 1,8% yoy.