Logo Bloomberg Technoz

IHSG Ditutup Naik Tipis 0,09% Jelang Pemaparan Bank Sentral Dunia

Muhammad Julian Fadli
21 August 2023 16:50

Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan di zona hijau dengan kenaikan 6,12 poin atau 0,09% pada posisi 6.866,03 pada penutupan sesi II pada perdagangan Senin (21/8/2023).

Total transaksi hari ini mencapai Rp12,74 triliun, dari 30,13 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan. Nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah 0,23% ke posisi Rp15.325/US$ pada pasar spot pukul 16.20 WIB.

Pergerakan sektor saham energi, saham barang baku, dan saham perindustrian menjadi pendukung utama kebangkitan IHSG dengan penguatan 1,94%, 0,78% dan 0,36%.

Adapun saham-saham energi yang melaju pesat adalah PT Indo Straits Tbk (PTIS) meroket 24,6% ke posisi Rp404/saham, PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) melesat naik 24,2% ke posisi Rp266/saham. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menguat 6,56% ke posisi Rp146/saham.

Senada, saham barang baku juga naik mendukung penguatan IHSG, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) meroket 14,1% ke posisi Rp202/saham, PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK) melesat naik 9,93% ke posisi Rp177/saham. PT Paperocks Indonesia Tbk (PPRI) menguat 7,69% ke posisi Rp84/saham.