Logo Bloomberg Technoz

Ribuan Komputer Jadi Korban Serangan Virus Jahat Ransomware

News
06 February 2023 09:47

Ilustrasi Chip (Bloomberg)
Ilustrasi Chip (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ribuan sistem komputer di seluruh dunia terkena serangan ransomware pada peladen (server) VMware ESXi. Serangan tersebut terjadi beberapa hari setelah sebuah operator perdagangan derivatif di Inggris mengalami peretasan serupa.

Kabar serangan ransomware itu pertama kali disampaikan oleh Badan Keamanan Siber Nasional Italia pada Minggu (5/2/2023) waktu setempat. Lembaga tersebut rencananya akan mengadakan pertemuan dengan para pejabat tinggi untuk menilai situasi dan menentukan langkah selanjutnya. 

Selain Italia, negara-negara yang terkena dampak dari serangan ransomware itu adalah Prancis, Kanada, dan Amerika Serikat.

"Kerentanan yang menjadi target sudah berusia dua tahun dan seharusnya sudah ditambal sekarang, tetapi ternyata masih banyak peladen (server) yang belum terlindungi," Stefano Zanero, profesor penuh keamanan siber di Politecnico di Milano, Italia, mengutip Bloomberg News pada Senin (6/2/2023).

Ilustrasi Hacker (Dok. Unsplash)

Ransomware adalah jenis malware yang mengunci file korban, dan para peretas menuntut pembayaran untuk memberikan kunci enkripsi. LockBit, kelompok di balik serangan minggu lalu terhadap ION Trading UK yang mengacaukan perdagangan derivatif, mengatakan bahwa mereka telah menerima uang tebusan dan membuka kunci file-file tersebut. ION menolak berkomentar tentang apakah uang tebusan telah mereka bayarkan.