Logo Bloomberg Technoz

Potret Los Angeles Usai Kebakaran Hutan Menewaskan 25 Orang

Redaksi
17 January 2025 21:01

Kondisi bangunan usai kebakaran hutan di wilayah Pacific Palisades, Los Angeles, California, AS, Rabu (15/1/2025). (Jill Connelly/Bloomberg)

Kondisi bangunan usai kebakaran hutan di wilayah Pacific Palisades, Los Angeles, California, AS, Rabu (15/1/2025). (Jill Connelly/Bloomberg)

Angin kering  yang telah membuat Los Angeles dilanda kebakaran selama berhari-hari akhirnya diperkirakan akan berakhir. (Jill Connelly/Bloomberg)

Angin kering yang telah membuat Los Angeles dilanda kebakaran selama berhari-hari akhirnya diperkirakan akan berakhir. (Jill Connelly/Bloomberg)

Namun kekhawatiran tetap ada karena prediksi angin kencang dan kurangnya hujan yang dapat memperburuk keadaan. (Eric Thayer/Bloomberg)

Namun kekhawatiran tetap ada karena prediksi angin kencang dan kurangnya hujan yang dapat memperburuk keadaan. (Eric Thayer/Bloomberg)

Kebakaran telah menewaskan sedikitnya 25 orang dan mengubah kehidupan di kota terbesar kedua di Amerika tersebut. (Eric Thayer/Bloomberg)

Kebakaran telah menewaskan sedikitnya 25 orang dan mengubah kehidupan di kota terbesar kedua di Amerika tersebut. (Eric Thayer/Bloomberg)

30.000 rumah dan bisnis di Los Angeles County masih tanpa listrik dan banyak sekolah hancur atau rusak parah. (Eric Thayer/Bloomberg)

30.000 rumah dan bisnis di Los Angeles County masih tanpa listrik dan banyak sekolah hancur atau rusak parah. (Eric Thayer/Bloomberg)

Ada 26 orang yang masih hilang di sekitar lokasi kebakaran. (Eric Thayer/Bloomberg)

Ada 26 orang yang masih hilang di sekitar lokasi kebakaran. (Eric Thayer/Bloomberg)

Peringatan evakuasi meningkat, hingga mencakup sekitar 90.400 orang.. (Kyle Grillot/Bloomberg)

Peringatan evakuasi meningkat, hingga mencakup sekitar 90.400 orang.. (Kyle Grillot/Bloomberg)

Kondisi bangunan usai kebakaran hutan di wilayah Pacific Palisades, Los Angeles, California, AS, Rabu (15/1/2025). (Jill Connelly/Bloomberg)
Angin kering  yang telah membuat Los Angeles dilanda kebakaran selama berhari-hari akhirnya diperkirakan akan berakhir. (Jill Connelly/Bloomberg)
Namun kekhawatiran tetap ada karena prediksi angin kencang dan kurangnya hujan yang dapat memperburuk keadaan. (Eric Thayer/Bloomberg)
Kebakaran telah menewaskan sedikitnya 25 orang dan mengubah kehidupan di kota terbesar kedua di Amerika tersebut. (Eric Thayer/Bloomberg)
30.000 rumah dan bisnis di Los Angeles County masih tanpa listrik dan banyak sekolah hancur atau rusak parah. (Eric Thayer/Bloomberg)
Ada 26 orang yang masih hilang di sekitar lokasi kebakaran. (Eric Thayer/Bloomberg)
Peringatan evakuasi meningkat, hingga mencakup sekitar 90.400 orang.. (Kyle Grillot/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Kebakaran yang melanda Los Angeles dan sekitarnya telah berlangsung selama berhari-hari dan mengancam keselamatan warga. Angin kering yang berbahaya diperkirakan akan berakhir, namun kekhawatiran tetap ada karena prediksi angin kencang dan kurangnya hujan yang dapat memperburuk keadaan.

Menurut Badan Cuaca Nasional, situasi kebakaran di seluruh California mulai membaik, meskipun peringatan bendera merah diperkirakan berlanjut hingga pukul 3 sore waktu setempat. Meski begitu, hujan tetap tidak diperkirakan turun, dan kebakaran masih belum terkendali sepenuhnya.

Petugas pemadam kebakaran terus berusaha mengendalikan api yang telah menewaskan puluhan orang. Kebakaran Palisades dan Eaton masih kurang dari 50% terkendali, dan pejabat setempat memperingatkan bahwa kondisi yang memungkinkan kebakaran meluas masih menjadi ancaman besar.

Angin yang lebih tenang dan kelembapan yang lebih tinggi diperkirakan akan berlangsung hingga akhir pekan. Namun, peringatan tentang kemungkinan angin Santa Ana yang kencang dan kelembapan rendah yang kembali datang pada Minggu malam menambah kekhawatiran tentang kebakaran hutan yang berbahaya.

Kebakaran ini telah mengakibatkan sedikitnya 25 korban jiwa dan menghancurkan ribuan bangunan. Selain itu, lebih dari 30.000 rumah dan bisnis di Los Angeles County masih tanpa listrik, dan banyak sekolah rusak parah. Dampak ekonomi dari kebakaran ini diperkirakan dapat mencapai miliaran dolar, dengan kerugian asuransi yang diprediksi mencapai $30 miliar.

(red)