Logo Bloomberg Technoz

Demo 25 Agustus, Polisi dan Pelajar STM Bentrok di Pejompongan

Andrean Kristianto
25 August 2025 22:41

Massa aksi melempari batu ke arah aparat kepolisian di Pejompongan, Jakarta, Senin (25/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi melempari batu ke arah aparat kepolisian di Pejompongan, Jakarta, Senin (25/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi yang mayoritas pelajar tersebut terus melempari batu ke arah aparat kepolisian. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi yang mayoritas pelajar tersebut terus melempari batu ke arah aparat kepolisian. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aksi saling serang tersebut hingga ke arah Stasiun Palmerah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aksi saling serang tersebut hingga ke arah Stasiun Palmerah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Selain menyemprotkan air, polisi juga menembakan gas air mata ke arah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Selain menyemprotkan air, polisi juga menembakan gas air mata ke arah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi juga memukul aparat kepolisian dengan menggunakan bambu.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi juga memukul aparat kepolisian dengan menggunakan bambu.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bentrokan tersebut menjadi tontonan warga di sekitar lokasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bentrokan tersebut menjadi tontonan warga di sekitar lokasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Beberapa pelajar masih mengenakan seragam sekolah saat terjsdinya bentrokan tersebut. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Beberapa pelajar masih mengenakan seragam sekolah saat terjsdinya bentrokan tersebut. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi terus memukul mundur massa aksi hingga kawasan Pejompongan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi terus memukul mundur massa aksi hingga kawasan Pejompongan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Akibat aksi tersebut lalu lintas di lokasi tidak dapat dilalui oleh warga. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Akibat aksi tersebut lalu lintas di lokasi tidak dapat dilalui oleh warga. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi menembakkan gas air mata yang disambut dengan tembakan kembang api oleh sejumlah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi menembakkan gas air mata yang disambut dengan tembakan kembang api oleh sejumlah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sejumlah pasukan TNI juga ikut menghalau massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sejumlah pasukan TNI juga ikut menghalau massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pasukan TNI yang berjaga berasal dari Kodam Jaya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Pasukan TNI yang berjaga berasal dari Kodam Jaya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aksi saling serang berlangsung lama, bahkan hingga malam hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aksi saling serang berlangsung lama, bahkan hingga malam hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi terus memukul mundur massa hingga ke arah Bendungan Hilir (Benhil). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Polisi terus memukul mundur massa hingga ke arah Bendungan Hilir (Benhil). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aparat kepolisian diterjunkan sebanyak 1.250 personel yang juga dibantu anggota Brimob. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Aparat kepolisian diterjunkan sebanyak 1.250 personel yang juga dibantu anggota Brimob. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Seruan aksi demo ini digaungkan melalui platform X hingga pesan berantai WhatsApp.  (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Seruan aksi demo ini digaungkan melalui platform X hingga pesan berantai WhatsApp. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Massa aksi melempari batu ke arah aparat kepolisian di Pejompongan, Jakarta, Senin (25/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Massa aksi yang mayoritas pelajar tersebut terus melempari batu ke arah aparat kepolisian. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Aksi saling serang tersebut hingga ke arah Stasiun Palmerah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Selain menyemprotkan air, polisi juga menembakan gas air mata ke arah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Massa aksi juga memukul aparat kepolisian dengan menggunakan bambu.. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bentrokan tersebut menjadi tontonan warga di sekitar lokasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Beberapa pelajar masih mengenakan seragam sekolah saat terjsdinya bentrokan tersebut. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Polisi terus memukul mundur massa aksi hingga kawasan Pejompongan. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Akibat aksi tersebut lalu lintas di lokasi tidak dapat dilalui oleh warga. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Polisi menembakkan gas air mata yang disambut dengan tembakan kembang api oleh sejumlah massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejumlah pasukan TNI juga ikut menghalau massa aksi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pasukan TNI yang berjaga berasal dari Kodam Jaya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Aksi saling serang berlangsung lama, bahkan hingga malam hari. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Polisi terus memukul mundur massa hingga ke arah Bendungan Hilir (Benhil). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Aparat kepolisian diterjunkan sebanyak 1.250 personel yang juga dibantu anggota Brimob. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Seruan aksi demo ini digaungkan melalui platform X hingga pesan berantai WhatsApp.  (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sejumlah massa yang mayoritas terdiri atas pelajar sekolah menengah terlibat bentrokan dengan aparat kepolisian di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat. Pelajar berseragam sekolah tersebut melempari polisi menggunakan batu, botol, dan petasan.

Bentrokan berawal ketika para pelajar bergabung dalam aksi di Gerbang Pancasila DPR bersama beberapa mahasiswa. Massa berusaha membobol pagar gerbang, lalu polisi memukul mundur mereka hingga ke arah Stasiun Palmerah, yang menyebabkan layanan KRL di stasiun itu terhenti.

Aksi saling serang terus berlangsung, pelajar kembali melempari aparat dan dibalas tembakan gas air mata. Dalam barisan aparat juga terlihat pasukan TNI AD dari Kodam Jaya yang turut mengamankan situasi.

Bentrokan berlangsung hingga malam hari. Polisi terus memukul mundur massa aksi hingga ke arah Bendungan Hilir (Benhil)

(dre)