Pada 1 Desember 2025, Chengdong Investment memulai divestasi dengan melepas 300 juta saham di harga Rp244, disusul penjualan 160.327.100 saham di harga Rp246 pada hari yang sama.
Selanjutnya, pada 3 Desember 2025 dilepas 195 juta saham di Rp243, kemudian 174.331.100 saham di Rp242 pada 4 Desember 2025, dan 207 juta saham di Rp238 pada 5 Desember 2025.
Pada 8 Desember 2025, Chengdong Investment kembali menjual saham BUMI dalam dua transaksi, masing-masing 230.112.400 saham di harga Rp248 dan 300 juta saham di Rp245.
Sehari berikutnya, 9 Desember 2025, investor tersebut mencatatkan tiga kali transaksi penjualan, yakni 221.556.500 saham di Rp272, 300 juta saham di Rp270, serta 300 juta saham di Rp254.
Divestasi berlanjut pada 10 Desember 2025 dengan empat transaksi penjualan, meliputi 72 juta saham di Rp280, 300 juta saham di Rp299, 240.844.500 saham di Rp323, serta 300 juta saham di Rp326.
Pada 11 Desember 2025, Chengdong Investment kembali melepas 95.667.700 saham di harga Rp358, dan di akhir pekan kedua Desember menjual 85 juta saham di Rp366.
Pada periode 16 hingga 22 Desember 2025, Chengdong Investment melanjutkan aksi divestasi dengan menjual 65 juta saham di Rp247 pada 16 Desember 2025, 65.667.700 saham di Rp352 pada 17 Desember 2025, kemudian 25 juta saham di Rp339 pada 18 Desember 2025, 25 juta saham di Rp343 pada 19 Desember 2025, serta 50.846.900 saham di Rp388 pada 22 Desember 2025.
(rtd/naw)


























