Logo Bloomberg Technoz

Layanan Stroke Mayapada Hospital Raih Pengakuan WSO Angels Award


dok. Mayapada Hospital
dok. Mayapada Hospital

Bloomberg Technoz, Jakarta - Stroke masih menjadi tantangan besar dalam sistem kesehatan nasional. Penyakit ini tercatat sebagai penyebab utama kematian di Indonesia dengan kontribusi sebesar 18,5 persen, serta menjadi penyebab kecacatan sebesar 11,2 persen. Pada 2023, prevalensi stroke mencapai 8,3 kasus per 1.000 penduduk, mencerminkan urgensi peningkatan kualitas layanan kesehatan, khususnya dalam penanganan penyakit saraf dan otak.

Tingginya angka kejadian stroke menuntut kesiapan fasilitas kesehatan yang mampu memberikan respons cepat, diagnosis akurat, serta perawatan berkelanjutan sesuai standar internasional. Dalam kondisi darurat stroke, setiap menit memiliki arti krusial bagi keselamatan dan kualitas hidup pasien. Keterlambatan penanganan berisiko menyebabkan kerusakan otak permanen hingga kematian.

Menjawab tantangan tersebut, Mayapada Hospital menegaskan posisinya sebagai stroke-ready hospital melalui penguatan layanan unggulan saraf dan otak. Komitmen ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan WSO Angels Award oleh tiga unit Mayapada Hospital, yakni Mayapada Hospital Jakarta Selatan, Mayapada Hospital Surabaya, dan Mayapada Hospital Bandung pada kuartal III tahun 2025.

Penghargaan ini diberikan oleh World Stroke Organization (WSO), sebuah organisasi global yang secara konsisten menilai mutu penanganan stroke di berbagai rumah sakit dunia. Pencapaian tersebut menjadi indikator bahwa sistem layanan stroke Mayapada Hospital telah memenuhi standar global yang ketat dan terukur.

Berdasarkan WSO Awards Protocol, Mayapada Hospital dinilai unggul dalam berbagai aspek penanganan stroke. Penilaian meliputi kecepatan respons dengan protokol internasional Door-to-Needle, ketepatan pemeriksaan dan diagnosis, pencatatan medis yang terstruktur, kelengkapan perawatan selama rawat inap, serta ketepatan pengobatan untuk pemulihan dan pencegahan stroke berulang.

Pencapaian ini disambut positif oleh masing-masing unit rumah sakit. Chief Operating Officer Mayapada Hospital Jakarta Selatan, Joyce Rahayu Kusumariyadi, menyatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi dorongan untuk menjaga standar internasional secara konsisten.

“WSO Angels Award memacu kami untuk menjaga international standard secara berkelanjutan, termasuk dalam layanan stroke care. Sebagai bagian dari Mayapada Healthcare, Mayapada Hospital Jakarta Selatan senantiasa berkomitmen mendukung tim medis yang kompeten dengan program upskilling, pemanfaatan teknologi yang tepat guna, dan proses klinis yang konsisten dan efektif. Ini bukan hanya soal kecepatan respons, tapi juga keselamatan dan kualitas pemulihan pasien,” ujarnya.

Selain Jakarta Selatan, Mayapada Hospital Surabaya juga mencatat prestasi serupa. Hospital Director Mayapada Hospital Surabaya, dr. Bona Fernando, M.D., FISQua, menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bukti nyata konsistensi layanan.

“Penghargaan ini menjadi bukti nyata Mayapada Hospital Surabaya dalam menghadirkan layanan stroke berstandar klinis internasional. Dengan kolaborasi erat seluruh tenaga medis, kami memastikan setiap detik tertolong dan setiap pasien mendapatkan intervensi yang paling akurat dan aman,” katanya.

Standar Global dan Kolaborasi Multidisiplin

dok. Mayapada Hospital

Sementara itu, Mayapada Hospital Bandung berhasil meraih predikat tertinggi dari standar WSO dengan Diamond Status Excellence in Stroke Care. Hospital Director Mayapada Hospital Bandung, dr. Irwan Susanto Hermawan, MM, menyampaikan bahwa pencapaian tersebut menjadi pemacu inovasi berkelanjutan.

“Meraih Diamond Status dengan predikat Excellence in Stroke Care menjadi dorongan bagi kami untuk terus berinovasi dan memperkuat posisi Mayapada Hospital Bandung sebagai pusat rujukan stroke bertaraf internasional di Jawa Barat,” ujarnya.

Keberhasilan tiga unit tersebut mencerminkan sinergi di seluruh jaringan Mayapada Healthcare. Chief of Medical Officer Mayapada Healthcare, dr. Dini Handayani, MARS, FISQua, FIPC, menegaskan bahwa penghargaan WSO Angels Award menjadi tolok ukur penanganan stroke di seluruh unit.

“Penghargaan WSO Angels Award ini menjadi tolok ukur penanganan stroke di seluruh unit Mayapada Hospital. Keberhasilan ini lahir dari kolaborasi aktif dokter spesialis, dokter umum, perawat, radiologi, dan farmasi yang bekerja sesuai protokol internasional dengan menempatkan keamanan pasien sebagai prioritas utama,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa konsistensi peningkatan standar layanan menjadi fondasi utama dalam meningkatkan peluang kesembuhan pasien.

“Dengan konsistensi peningkatan standar layanan, Mayapada Healthcare berkomitmen menghadirkan pelayanan berkualitas yang mendukung kenyamanan pasien, sehingga semakin besar peluang pasien stroke untuk selamat, pulih lebih baik, dan kembali menjalani hidup dengan kualitas optimal,” lanjut dr. Dini.

Keseriusan Mayapada Hospital dalam meningkatkan layanan stroke juga tercermin melalui pelatihan medis yang dilaksanakan pada 2024 bersama Angels Initiative. Organisasi global ini berfokus pada peningkatan kualitas layanan stroke di rumah sakit di seluruh dunia, termasuk penguatan kompetensi tim medis.

Pelatihan tersebut memperdalam keahlian tenaga kesehatan Mayapada Hospital dalam menangani stroke sesuai pedoman internasional. Tujuannya adalah meningkatkan peluang pasien bertahan hidup tanpa kecacatan serta memastikan kualitas hidup pasca-stroke tetap optimal.

Apresiasi atas capaian ini turut disampaikan oleh Angels Initiative. Indonesia Lead Angels Initiative, Rika Aprijanti Hutagalung, menyampaikan dukungannya terhadap Mayapada Hospital.

“Pencapaian WSO Angels Award oleh tiga unit Mayapada Hospital adalah cerminan kerja keras dan dedikasi tim dan rumah sakit dalam penanganan stroke. Angels Initiative dengan bangga mendukung Mayapada Hospital untuk menghadirkan pelayanan stroke yang unggul dengan terus melakukan continuous improvement,” ungkapnya.

Keunggulan layanan stroke Mayapada Hospital diperkuat dengan ketersediaan Stroke Emergency 24 jam yang menerapkan protokol internasional Door-to-Needle kurang dari 60 menit. Layanan ini dapat diakses melalui aplikasi MyCare pada fitur Emergency Call atau melalui nomor 150990.

Selain itu, Tahir Neuroscience Center menghadirkan layanan komprehensif dengan tim dokter multidisiplin untuk deteksi dini, perawatan, hingga rehabilitasi pasca-stroke. Fasilitas ini juga menangani tindakan kompleks seperti Deep Brain Stimulation serta operasi minimal invasif pada tumor otak dan saraf tulang belakang.

Dengan pencapaian WSO Angels Award dan penguatan layanan berkelanjutan, Mayapada Hospital semakin menegaskan komitmennya sebagai pusat layanan stroke berstandar internasional. Upaya ini diharapkan mampu menjawab tantangan tingginya angka stroke di Indonesia dan memberikan harapan hidup yang lebih baik bagi para pasien.