Logo Bloomberg Technoz

Dia menyebut pada minggu kedua Desember 2025, terdapat 80 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan beras medium dibandingkan November 2025. Dari 80 kab/kota terdapat 41 kab/kota dengan harga beras di atas HET. 

“Kemudian akan diturunkan perintah kepada kanwil/kancah perum Bulog untuk melaksanakan GPM ataupun SPHP. Tetapi tetap ke daerah lainnya juga dilaksanakan SPHP maupun GPMnya,” ujar dia. 

Tak hanya itu, upaya lain Bulog dalam mendorong penyaluran beras SPHP di akhir tahun yakni dengan menambah jaringan penjualan melalui eceran di pasar-pasar tradisional. 

Kemudian monitoring harga dan penyaluran beras SPHP yang dilakukan Bulog bersama Satgas Pangan dan Bapanas, baik di daerah maupun pusat. 

Lalu melakukan pemantauan ketat terhadap distributor agar beras tidak diselewengkan atau dijual dengan harga di luar ketentuan pemerintah. 

Di sisi lain, dia juga menyebut total stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) hingga saat ini mencapai 3,5 juta ton, terdiri dari 3,35 juta ton CBP sementara sisanya 156.577 merupakan stok komersial yang sebagian besar beras premium. 

“Stok 3,5 juta ton dari sisi cadangan beras pemerintah kita juga kuat untuk dapat menekan pelaksanaan CBP baik untuk stabilisasi harga maupun kondisi bencana darurat,” imbuhnya.  

Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani sebelumnya mengakui salah satu hambatan lambatnya penyaluran beras SPHP yakni terkendala penggunaan aplikasi Klik SPHP. 

Rizal mengungkapkan sejumlah pedagang atau pengecer kesulitan menggunakan aplikasi tersebut karena tidak terbiasa memakai smartphone. 

Di sisi lain, Bulog menargetkan distribusi beras SPHP sebanyak 6 ribu ton per hari untuk berbagai kanal penyaluran agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.

“Untuk penyaluran SPHP ini kita stok banyak dan bahkan kita siap 6 ribu ton per hari untuk siap didistribusikan,” ujar Rizal dalam sidak bersama Bulog di sejumlah ritel modern, Sabtu (14/9/2025).

Adapun beras SPHP dijual dengan harga Rp62.500 per kemasan 5 kilogram (kg) sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Menyitir panel harga Bapanas pukul 12.00 WIB, harga rata-rata beras SPHP atau beras Bulog turun tipis dari HET nasional Rp12.500/kg menjadi Rp12.429/kg di tingkat konsumen. 

Harga rata-rata beras SPHP di semua wilayah kompak di bawah HET. Secara terperinci, beras SPHP di zona 1 adalah Rp12.144/kg, zona 2 senilai Rp12.679/kg, dan zona 3 senilai Rp13.178/kg. 

(ell)

No more pages