Logo Bloomberg Technoz

Sinergi BNI dan BUMN Peduli Pulihkan Masyarakat Sumatra


dok. BNi
dok. BNi

Bloomberg Technoz, Jakarta - Keluarga Besar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui program BUMN Peduli “Satu Hati untuk Sumatera” bergerak cepat menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak bencana di berbagai wilayah Sumatera. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi bagian dari upaya kolektif ini dengan fokus pada penyaluran bantuan berbasis kebutuhan lapangan.

Sejak fase awal tanggap darurat, BNI bersama BUMN lain hadir langsung untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi. Bantuan meliputi pangan, logistik kesehatan, dan sarana penunjang posko bencana. Penyaluran dilakukan melalui koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pemerintah setempat agar tepat sasaran.

Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menyatakan bahwa sinergi antar pihak menjadi kunci, di mana Keluarga Besar BUMN bekerja cepat dan terkoordinasi untuk menjamin bantuan sampai ke masyarakat terdampak dan kebutuhan mendesak mereka terpenuhi secara optimal.

“Keluarga Besar BUMN hadir dengan satu semangat, bergerak cepat dan bekerja bersama agar bantuan benar-benar dirasakan oleh masyarakat terdampak. Fokus kami adalah memastikan kebutuhan mendesak di lapangan terpenuhi secara efektif,” imbuh Okki.

Hingga kini, BNI telah menyalurkan bantuan tanggap darurat di tiga wilayah utama di Sumatera, yakni Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh. Bantuan ini dirancang untuk memberikan dampak langsung sekaligus memudahkan pemulihan masyarakat yang terdampak bencana.

Di Sumatera Utara, bantuan disalurkan ke Medan, Sibolga, Gunung Sitoli, dan Padang Sidempuan. BNI menyediakan 52,5 ton beras, 9,5 ton gula, 10.500 liter minyak goreng, serta makanan siap saji. Selain itu, dukungan logistik berupa selimut, obat-obatan, dan akses internet juga diberikan untuk mendukung koordinasi penanganan bencana.

Sementara di Sumatera Barat, bantuan mencakup Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Pasaman, Bukittinggi, Padang Panjang, hingga Balingka. BNI menyalurkan 25 ton beras, 10 ton gula, 10.000 liter minyak goreng, mi instan, susu kaleng, kopi, teh, serta kebutuhan kesehatan, perlengkapan kebersihan, dan peralatan dapur umum untuk pengungsian.

Di Aceh, BNI mendirikan posko bantuan di Aceh Utara dan Aceh Tenggara sebagai pusat koordinasi dan distribusi bantuan. Posko ini menyediakan 4 unit tandon air bersih, layanan kesehatan dan trauma healing, peralatan masak, 30 tenda darurat, serta 1.200 pakaian seragam sekolah untuk anak-anak terdampak bencana.

Okki menekankan, “Distribusi bantuan dilakukan melalui koordinasi intensif dengan BPBD dan pemerintah daerah agar benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat serta memberikan dampak langsung.” Penyaluran dilakukan secara bertahap dan menyesuaikan kondisi lapangan.

Melalui program BUMN Peduli, BNI menegaskan komitmennya untuk hadir mendampingi masyarakat tidak hanya pada fase tanggap darurat, tetapi juga selama proses pemulihan berkelanjutan. Sinergi ini menjadi bukti nyata peran BUMN dalam melayani dan melindungi masyarakat pada saat krisis.

BNI bersama Keluarga Besar BUMN akan terus memantau perkembangan di lapangan dan menyesuaikan dukungan yang dibutuhkan. Langkah ini menunjukkan bahwa kolaborasi lintas BUMN mampu mempercepat pemulihan masyarakat pascabencana dan menghadirkan bantuan yang nyata.

Informasi lebih lengkap mengenai kegiatan kemanusiaan dan program sosial BNI dapat diakses melalui situs resmi BNI di bni.co.id, yang merupakan bagian dari ekosistem Danantara Indonesia (www.danantaraindonesia.co.id).