Rugi Vinfast Terus Bengkak Meski Pengiriman EV Melonjak
News
24 November 2025 13:10

Nguyen Keiu Giang-Bloomberg News
Bloomberg, Kerugian produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast Auto Ltd. meningkat tajam, seiring biaya ekspansi global yang terus menekan kinerja perusahaan.
Produsen mobil terbesar di Vietnam itu mencatatkan kerugian bersih sekitar 24 triliun dong Vietnam (atau sekitar Rp15,2 triliun dengan asumsi Rp1 sama dengan 0,634 Vietnam Dong) untuk periode tiga bulan yang berakhir 30 September. Kerugian ini naik 81% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menurut keterbukaan informasi bursa.
Total pendapatan VinFast meningkat 47% secara tahunan menjadi 18,1 triliun dong (Rp11,47 triliun) pada kuartal tersebut. Namun lonjakan pemasukan itu belum mampu menutup biaya produksi dan belanja operasional yang semakin besar. Pendapatan juga tercatat 9% lebih tinggi dibandingkan kuartal kedua lalu.
Perusahaan terus memperluas pasar, termasuk ke India, tempat VinFast membuka pabrik pada Agustus lalu dan Indonesia, yang pabrik barunya diperkirakan mulai beroperasi akhir tahun ini.

































