Logo Bloomberg Technoz

Danantara Bakal Konsolidasikan Seluruh Rumah Sakit Pertamina

Artha Adventy
19 November 2025 16:00

CIO Danantara Pandu Patria Sjahrir saat wawancara dengan Bloomberg TV di Hong Kong, Tiongkok, Jumat (28/3/2025). (Lam Yik/Bloomberg)
CIO Danantara Pandu Patria Sjahrir saat wawancara dengan Bloomberg TV di Hong Kong, Tiongkok, Jumat (28/3/2025). (Lam Yik/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - BPI Danantara mulai menjalankan konsolidasi di sektor kesehatan dengan menggabungkan rumah sakit milik Pertamina ke dalam satu jaringan layanan kesehatan. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari penataan portofolio BUMN yang dinilai tidak lagi sejalan dengan bisnis inti perusahaan energi tersebut.

CIO Danantara Pandu Sjahrir mengatakan konsolidasi itu menghasilkan pembentukan Danantara Hospital Group, yang disebut sebagai grup rumah sakit terbesar di Indonesia berdasarkan jumlah tempat tidur dan unit layanan. Ia menjelaskan bahwa sebelumnya Pertamina memiliki banyak rumah sakit meski kegiatan utamanya berada di sektor minyak dan gas.

Pandu menuturkan bahwa kinerja keuangan jaringan rumah sakit tersebut masih tertinggal dibandingkan pemain industri lainnya.


“EBITDA margin hospital itu 8%, yang lain-lain 40%. Kalau kita satuin terus kita cari orang yang memang fokusnya membangun hospital berskala internasional, yakin lah margin-nya bisa naik ya paling tidak 20% tahun pertama, terus bisa 40% tahun ketiga,” ujarnya.

Ia menyebut peningkatan profitabilitas tersebut akan berdampak langsung pada nilai perusahaan. Menurutnya, perbaikan margin dapat mendorong nilai jaringan rumah sakit itu naik sekitar lima hingga enam kali lipat.