Logo Bloomberg Technoz

Meski volume penjualan meningkat, pendapatan usaha PTBA hanya naik tipis secara tahunan menjadi Rp31,33 triliun dari sebelumnya Rp30,65 triliun.

Hal ini lantaran harga jual rata-rata yqng turun 6% secara tahunan seiring penurunan indeks harga batu bara global atau Newcastle Index turun 22% dan ICI-3 turun 16%.

Dari sisi operasional, volume angkutan batu bara naik 8% menjadi 30 juta ton, dengan rasio pengupasan atau stripping ratio lebih rendah di angka 5,98x, turun dari 6,02x pada periode yang sama tahun lalu.

Corporate Secretary Division Head PTBA, Eko Prayitno, menambahkan perseroan terus menjalankan strategi efisiensi dan diversifikasi bisnis untuk menjaga daya saing di tengah tekanan harga.

"Ke depan, Perseroan akan terus mendorong efisiensi biaya, meningkatkan kinerja, serta memperluas portofolio usaha yang berkelanjutan," kata Eko.

(prc/naw)

No more pages