Paket sanksi tersebut — yang ke-19 bagi blok tersebut — terhenti selama berminggu-minggu karena Austria, Hungaria, dan Slovakia mengajukan blokade.
Langkah-langkah tersebut akan diadopsi secara otomatis pada pukul 8 pagi di Brussels jika tidak ada keberatan, menurut pernyataan tersebut.
Paket baru ini akan memperketat larangan transaksi terhadap dua perusahaan minyak besar Rusia serta sanksi baru terhadap 117 kapal armada bayangan tambahan, menurut pernyataan tersebut.
Paket ini juga akan melarang reasuransi untuk pesawat dan kapal bekas Rusia serta larangan transaksi penuh terhadap lima bank Rusia dan perluasan larangan transaksi terhadap sistem pembayaran elektronik Rusia dan bank negara ketiga di Belarus dan Kazakhstan.
"Saya rasa kita akan mencapai tujuan itu," ujar Menteri Urusan Eropa Irlandia, Thomas Byrne, kepada Bloomberg TV dalam sebuah wawancara pada hari Rabu. "Sangat penting bagi Uni Eropa untuk terus menggunakan pengaruhnya terhadap Rusia — kekuatan dan daya yang kita miliki — untuk membantu rakyat Ukraina."
(bbn)































