Logo Bloomberg Technoz

Proyek Retrofit Tuntas, BREN Genjot Kapasitas dan Efisiensi

Artha Adventy
06 October 2025 15:10

Barito Renewables Energy. (Dok. Barito Renewables Energy)
Barito Renewables Energy. (Dok. Barito Renewables Energy)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten Prajogo Pangestu, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), telah menyelesaikan proyek retrofit Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak yang menambah kapasitas terpasang total sebesar 7,7 megawatt (MW).

Direktur Utama BREN Hendra Soetjipto Tan mengatakan proyek retrofit pada unit 4,5, dan 6 PLTP Salak yang memakan nilai investasi US$22,5 juta ini berhasil melampaui ekspektasi kapasitas awal yang sebesar 7,2 ME.

“Penyelesaian proyek retrofit Salak merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kinerja aset, efisiensi operasi dan keberlanjutan usaha,” kata Hendra dalam keterangan resmi, dikutip Senin (6/10/2025).

Hendra mengklaim penyelesaian proyek retrofit di unit pembangkit Salak menambah kapasitas terpasang Star Energy Geothermal menjadi 910,3 megawatt (MW). Di luar panas bumi, Barito Renewables juga memiliki lini usaha energi angin melalui Barito Wind yang mengoperasikan PLTB Sidrap 1 di Sulawesi dengan kapasitas 78,75 MW, setelah akuisisi pada tahun lalu.

Tambahan kapasitas di Salak ini merupakan bagian dari strategi ekspansi Barito Renewables untuk mengembangkan unit baru sekaligus memperbesar kapasitas pembangkit panas bumi lebih dari 100 MW dalam beberapa tahun mendatang. Perseroan sebelumnya telah menyiapkan investasi senilai US$365 juta guna mendukung rencana tersebut.