Memahami Gelombang Ekuatorial Rossby Penyebab Banjir Bali
Redaksi
11 September 2025 16:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bali tengah berduka. Sejumlah titik menjadi korban banjir mulai dari Tabahanan hingga Denpasar. Berdasarkan informasi terbaru, Kamis (11/9/2025), 14 orang menjadi korban dan dinyatakan meninggal dunia. Dua lainnya masih hilang.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali menjabarkan; 8 korban meninggal berasal dari Kota Denpasar, 2 korban dari Kabupaten Jembrana, 3 korban dari Kabupaten Gianyar, 1 orang dari Kabupaten Badung. 2 orang hilang teridentifikasi di Kota Denpasar.
Pada saat hujan lebat terjadi musibah lain, tanah longsor muncul di 12 titik di Kabupaten Karangasem, 5 titik di Kabupaten Gianyar dan satu titik di Kabupaten Badung. Penanganan darurat masih terus dilakukan oleh berbagai pihak di masing-masing wilayah dengan bantuan BPBD Provinsi Bali dan BNPB.
Cuaca Buruk Penyebab Bencana
Banjir yang terjadi salah satunya dipicu gelombang ekuatorial Rossby seperti dinyatakan Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar.
Ekuatorial Rossby menunjang kelembapan udara tinggi pada lapisan permukaan dengan skor 500 milibar (mb). Ekuatorial Rossby sendiri merupakan fenomena atmosfer yang bergerak menuju barat di sekitar ekuator. Saat fenomena terjadi maka secara langsung menumbuhkan awan hujan di sekitarnya.































