Logo Bloomberg Technoz

“Pelaku pasar disarankan waspada mengingat volatilitas masih tinggi seiring aksi demonstrasi yang belum mereda,” sebut riset BRI Danareksa Sekuritas.

Saham-saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah PSAB, dan FILM.

Riset Phintraco Sekuritas juga menyebut IHSG berfokus pada perkembangan situasi keamanan dan politik dalam negeri. Jika gangguan keamanan meluas, dikhawatirkan akan berdampak pada turunnya kepercayaan investor yang dapat mengakibatkan outflow investor asing, lemahnya rupiah.

Meningkatnya risiko investasi dan berpotensi menurunkan pertumbuhan ekonomi jika berlangsung lama karena terganggunya aktivitas ekonomi dan distribusi barang. 

Jika ketidakpastian politik berlangsung lama dicemaskan akan berpengaruh terhadap fundamental makro ekonomi dan kinerja emiten. Data indikator ekonomi domestik yang akan dirilis (1/9/2025), yaitu PMI manufacturing, neraca perdagangan, inflasi dan kunjungan wisatawan.

“Diperkirakan IHSG berpotensi kembali menguji level 7.800, jika mampu bertahan di level ini diperkirakan IHSG akan sideways di kisaran 7.800–7.900. Jika situasi sudah kondusif, IHSG berpotensi menguji level resistance di 7.900–7.940,” mengutip paparan Phintraco.

Namun jika IHSG ditutup di bawah level 7.760, maka diperkirakan berpotensi menguji level support di 7.630 – 7.680

Top picks atau saham pilihan riset Phintraco: saham ADRO, SMDR, INDY, BTPS, AUTO, dan INTP.

CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan, Melemahnya Bursa Wall Street dan berlanjutnya aksi jual investor asing diprediksi akan menjadi sentimen negatif di pasar. 

Sementara itu meredanya aksi demonstrasi seiring dipenuhinya tuntutan dari masyarakat dan naiknya harga komoditas mineral logam diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar.

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 7.700–7.710 dan resist 7.890–7.950,” tulis riset CGS International.

Panin Sekuritas juga memproyeksikan IHSG akan melemah, imbas kecemasan pasar yang masih tinggi, dari demonstrasi dalam negeri, tren outflow dalam beberapa hari, serta ruang pelemahan nilai tukar rupiah.

“Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan melemah,” mengutip Panin Sekuritas.

Critical level berada pada MA–20 7.770. Jika IHSG melemah di bawah level ini, maka ada kemungkinan melanjutkan pelemahan menuju MA–50 sekaligus lower channel di sekitar 7.500.

Sedang, saham-saham pilihan Panin Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah BBRI, TINS, ANTM, dan PGAS.

(fad/hps)

No more pages