Berdasarkan CME FedWatch, probabilitas pemangkasan suku bunga sebesar 25 bps pada bulan depan sudah mencapai 85%.
Menurut Asmo, penurunan FFR dipicu oleh pelemahan outlook ekonomi AS dan inflasi yang meningkat.
Dia menambahkan, tren penurunan masih berlanjut pada 2026 dengan potensi tambahan 50 bps ke 3,5%, bahkan bisa mencapai 3,25% dalam jangka panjang.
“Long run dari interest rate itu akan berada di kisaran 3%,” ujarnya.
Lebih jauh, dia memperkirakan tren penurunan berlanjut pada 2026, dengan ruang pemangkasan tambahan 50 bps sehingga FFR bisa turun ke 3,5%.
“Ke depan, suku bunga acuan AS berpotensi bergerak menuju kisaran jangka panjang di sekitar 3%,” ujarnya.
(rtd/naw)
No more pages































