Pernyataan dari kantor kepresidenan Brasil pun menyampaikan bahwa Putin juga menelepon Presiden Luiz Inácio da Silva pada Senin untuk berbagi informasi tentang pertemuan di Alaska.
Dalam panggilan telepon tersebut, pemimpin Rusia "mengakui keterlibatan Brasil dalam Kelompok Sahabat untuk Perdamaian" terkait Ukraina, yang juga mencakup China.
Putin telah berbicara dengan Modi, Lula, dan pemimpin China Xi Jinping, anggota pendiri kelompok BRICS yang terdiri dari ekonomi pasar berkembang utama, awal bulan ini sebelum bertemu dengan Trump.
Presiden AS dan mitranya dari Rusia mengadakan pertemuan yang sangat dinantikan pekan lalu, yang berpuncak pada pertemuan tatap muka terlama mereka. Namun, meski pembicaraan berlangsung lama, kedua pemimpin tidak memberikan detail yang jelas apa yang dibahas.
Pertemuan tersebut terjadi tepat saat Washington meningkatkan tekanan pada India terkait hubungan energinya dengan Moskow.
Trump mengancam akan menggandakan tarif impor India menjadi 50% pada pekan depan—tingkat yang jauh lebih tinggi daripada yang dikenakan pada negara-negara tetangganya—sebagian sebagai sanksi atas pembelian minyak Rusia yang terus dilakukan New Delhi.
(bbn)





























