“Saya bilang, ‘Tidak, masih belum jelas berapa banyak dukungan pemerintah AS yang akan kami dapatkan untuk itu,’” kata Bill Gates kepada presiden. Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Pengumuman Yayasan Gates memberikan rincian paling detail sejauh ini tentang salah satu bidang di mana lembaga ini berencana menggunakan dana sisa sebelum ditutup pada 2045. Dana ini akan difokuskan pada kesehatan perempuan, menargetkan area kritis yang khususnya berdampak pada perempuan di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah.
Yayasan Gates sebelumnya menyatakan akan menghabiskan US$200 miliar dalam 20 tahun ke depan untuk menghentikan operasinya, jadwal yang lebih cepat daripada rencana awalnya untuk menutup operasinya 20 tahun setelah kematian Gates.
Amerika Serikat (AS) menarik diri dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Januari, lalu pada Maret menutup Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID), yang mengelola puluhan miliar dolar AS dana bantuan luar negeri.
Pemerintah AS juga telah mempersulit peneliti untuk mendapatkan dana, dengan memangkas staf di berbagai lembaga kesehatan federal, termasuk Institut Kesehatan Nasional (NIH), yang merupakan penyandang dana publik terbesar untuk penelitian biomedis.
“Tentu saja, ada gangguan dan ketidakpastian jangka pendek,” kata Bill Gates dalam wawancara tersebut.
Bill Gates kemudian menerangkan bahwa ia bertemu dengan Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Robert F. Kennedy Jr. sekitar dua minggu lalu dan membahas hal-hal yang dapat mereka kerjakan bersama.
Dirinya optimis tentang masa depan pendanaan penelitian dan pengembangan AS. “Saya benar-benar tidak yakin bahwa hal itu akan terganggu secara signifikan,” katanya. “Mungkin terdengar optimis, dan saya mungkin salah tentang hal itu,” ucap dia.
Miliarder tersebut, bersama mantan istrinya Melinda French Gates, telah menyumbangkan US$60,2 miliar ke yayasan hingga akhir 2024.
Yayasan tersebut menyatakan bahwa pengeluaran barunya akan mendukung berbagai proyek, termasuk mesin ultrasound portabel yang digunakan selama kehamilan, kontrasepsi yang diberikan melalui patch mikron jarum yang ditempelkan pada kulit, dan penelitian dasar tentang mikrobioma.
Yayasan tersebut menyerukan kepada entitas publik dan swasta lainnya untuk meningkatkan pendanaan untuk kesehatan perempuan.
Dukungan dari industri sangat penting, kata Rasa Izadnegahdar, direktur bidang kesehatan ibu, bayi baru lahir, gizi, dan kesehatan anak di Yayasan Gates. Perusahaan farmasi memiliki keahlian untuk mengembangkan penelitian awal menjadi produk yang siap dipasarkan, katanya dalam sebuah wawancara.
“Kami melihat kebutuhan akan keterlibatan pemain besar lainnya, terutama dari industri, untuk mendorong kemajuan ini,” pungkas dia.
(bbn)
































