Logo Bloomberg Technoz

Laporan yang diungkap oleh tujuh narasumber yang mendapat infromasi hal tersebut lalu diberitakan juga oleh media-media lain, termasuk New York Times.

Trump mengunggah komentarnya sekitar pukul 3.30 pagi waktu setempat, sebelum menghapus dan mengunggah ulang setelah mengoreksi kesalahan ejaan di unggahan aslinya, mengecam CNN dan New York Times atas sesuatu yang disebutnya "BERUSAHA MEREMEHKAN" serangan tersebut.

Juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt juga membantah laporan tersebut. Ia mengakui adanya temuan dari DIA tersebut, tetapi menyebutnya "salah total."

Leavitt menganggapnya sebagai kebocoran informasi yang berusaha mendiskreditkan Trump dan serangan AS.

"Kebocoran temuan ini merupakan upaya jelas untuk merendahkan Presiden Trump dan mendiskreditkan para pilot pesawat tempur pemberani yang melaksanakan misi yang dieksekusi dengan sempurna untuk menghancurkan program nuklir Iran," tulis Leavitt di X.

"Semua orang tahu apa yang terjadi ketika Anda menjatuhkan 14 bom seberat 30.000 pon dengan sempurna tepat sasaran: hancur total."

(ros)

No more pages