Puja-puji Prabowo ke Rusia-China: Membela yang Tertindas
Dovana Hasiana
21 June 2025 16:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memuji kepemimpinan Rusia dan China karena tidak pernah menerapkan standar ganda dalam kebijakan luar negeri dan geopolitik internasional.
Dalam hal ini, standar ganda merujuk pada penerapan penilaian atau respons yang berbeda terhadap situasi yang sama.
Menurut Kepala Negara, Rusia dan China selalu membela negara yang tertindas hingga memperjuangkan keadilan semua bangsa di dunia. Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo di hadapan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Wakil Perdana Menteri China Ding Xuexiang dalam agenda Saint Petersburg International Economic Forum 2025.
"Saya pikir banyak dari global south akan setuju dengan saya, Rusia dan China tidak pernah memiliki standar yang ganda," ujar Prabowo dalam agenda Saint Petersburg International Economic Forum 2025 yang disiarkan secara virtual, dikutip Sabtu (21/6/2025).
Prabowo juga menggarisbawahi politik luar negeri Indonesia yang bersifat non-aliansi. Sehingga, Prabowo menekankan bahwa hubungan internasional harus tetap berlandaskan sistem multipolar. Hal ini mengacu pada distribusi kekuasaan di mana lebih dari dua negara yang memiliki kekuatan setara untuk bersaing dalam dominasi.