Bursa Asia Siap Melemah usai Trump Pertimbangkan Serang Iran
News
20 June 2025 06:40

Richard Henderson - Bloomberg News
Bloomberg, Kontrak indeks saham AS melemah pada Jumat (20/6/2025) pagi waktu Asia, seiring meningkatnya kekhawatiran investor atas kemungkinan keterlibatan militer Amerika Serikat (AS) dalam konflik antara Israel dan Iran. Donald Trump disebut akan mengambil keputusan dalam dua pekan ke depan apakah AS akan ikut menyerang Iran.
Kontrak berjangka indeks S&P 500 turun 0,4% setelah sebelumnya merosot 0,9% pada Kamis (20/6), dalam perdagangan tipis selama libur Hari Juneteenth di AS. Sementara itu, kontrak indeks saham di Jepang, Australia, dan Hong Kong juga menunjukkan potensi pelemahan di awal perdagangan.
Kondisi pasar yang lesu ini mencerminkan kekhawatiran bahwa AS bisa terseret ke perang baru di Timur Tengah. Meski pernyataan Gedung Putih memberikan sedikit kejelasan jangka pendek, ketidakpastian jangka panjang mengenai potensi keterlibatan AS dan risiko inflasi akibat lonjakan harga energi masih membayangi.
“Jika AS benar-benar menyerang, akan terjadi reaksi pasar yang sangat drastis,” kata Neil Wilson, analis strategi investasi di Saxo UK. “Tak akan ada yang berani membuat taruhan besar.”
