Logo Bloomberg Technoz

AS Bisa Hindari Gagal Bayar Utang, Bursa Asia Hijau Pagi Ini

Hidayat Setiaji
29 May 2023 09:19

Ilustrasi Bursa Saham Jepang (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Bursa Saham Jepang (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa saham Asia bergerak menguat pagi ini. Kemarin, datang kabar dari Amerika Serikat (AS) yang membuat investor kembali bernafsu memburu aset-aset berisiko, termasuk saham.

Pada Senin (29/5/2023) pukul 09:12 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di posisi 6.700,71. Menguat 0,2% dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Tidak cuma IHSG, berbagai indeks saham acuan di Asia pun nyaman di jalur hijau. Shanghai Composite (China), Topix (Jepang), KLCI (Malaysia), PSEI (Filipina), Straits TImes (SIngapura), hingga Kospi (Korea Selatan) menguat masing-masing 027%, 1,06%, 0,11%, 0,38%, 0,49%, dan 0,16%.

Harga aset berisiko naik karena peningkatan permintaan setelah tersiar kabar dari AS. Presiden Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy menyuarakan optimisme seputar kesepakatan kenaikan batas utang (debt ceiling) pemerintah federal. Dengan demikian, AS bisa terhindar dari gagal bayar utang alias default.

“Kita sedang dalam situasi yang baik,” tegas Biden kepada para wartawan di Gedung Putih, kemarin, sebagaimana diwartakan Bloomberg News.