Boy Thohir Sebut China Mau Investasi di 8 Industri, Ada KA Cepat?
Dovana Hasiana
24 May 2025 23:03

Bloomberg Technoz, Jakarta – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Komite Tiongkok Garibaldi ‘Boy’ Thohir menjabarkan investasi China ke Tanah Air yang diboyong melalui kunjungan Perdana Menteri Li Qiang akan difokuskan pada delapan sektor industri.
Sektor-sektor tersebut a.l. infrastruktur dan konektivitas; industri hilirisasi; manufaktur; energi terbarukan; digitalisasi; teknologi tinggi; kecerdasan buatan; kesehatan dan bioteknologi, pendidikan dan Iptek; serta ketahanan pangan termasuk sektor pertanian dan perikanan laut.
Dia tidak mengonfirmasi apakah rencana kerja sama di sektor perkeretaapian, seperti proyek Kereta Cepat Bandung—Surabaya, sudah pasti akan termasuk di dalam delapan sektor industri yang dikerjasamakan tersebut.
“Saya belum dengar sih, cuma menurut saya mungkin; [karena] kan memang bidangnya luas sekali. Di dalam display-nya itu ada delapan klaster industri yang memang luar biasa,” ujarnya ditemui di sela agenda Indonesia-China Business Reception 2025 di Ballroom Hotel Shangri-La, Sabtu (24/5/2025) malam.
Namun, Boy tidak menampik beberapa yang ditonjolkan oleh China Chamber of Commerce in Indonesia dalam proposal kerja sama yang dipamerkan kepada Kadin Indonesia mencakup proyek kereta cepat, pesawat terbang, hilirisasi, kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), kesehatan, pendidikan, perikanan, dan kelautan.
































