Toko emas merupakan opsi bagi yang ingin mendapatkan uang tunai dengan cepat. Namun, harga buyback biasanya lebih rendah, berkisar antara 70%–80% dari harga emas asli.
4. Butik Emas Antam
Butik Emas Antam tersebar di berbagai kota dan menawarkan harga buyback yang lebih tinggi dibanding toko emas biasa. Ini bisa menjadi pilihan bagi yang tidak bisa menjual langsung ke kantor pusat Antam.
5. Bank Syariah
Beberapa bank syariah menawarkan layanan buyback emas Antam dengan harga yang kompetitif. Transaksi di sini juga mengikuti prinsip syariah, sehingga lebih transparan dan aman.
6. Aplikasi Jual Beli Emas
Menjual emas melalui aplikasi yang diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan kemudahan dalam bertransaksi kapan saja melalui perangkat seluler.
7. Marketplace atau End User
Menjual langsung ke end user melalui marketplace bisa memberikan harga jual lebih tinggi dibanding tempat lain. Namun, Anda harus lebih berhati-hati dalam memastikan keamanan transaksi.
Tips Menjual Emas Antam Agar Mendapatkan Keuntungan Maksimal

1. Simpan Dokumen Pembelian dengan Baik
Dokumen seperti sertifikat dan struk pembelian sangat penting untuk membuktikan keaslian emas, yang akan memengaruhi harga jualnya.
2. Pantau Harga Emas Secara Rutin
Harga emas mengalami fluktuasi. Jual emas ketika harga sedang tinggi agar mendapatkan keuntungan lebih besar.
3. Jual di Tempat Resmi
Tempat resmi seperti kantor pusat Antam, Butik Emas Antam, bank syariah, atau Pegadaian memberikan harga buyback yang lebih baik dan keamanan yang terjamin.
4. Bandingkan Harga Buyback
Sebelum menjual, bandingkan harga buyback di beberapa tempat agar bisa mendapatkan nilai tertinggi.
5. Perhatikan Waktu Penyimpanan
Menjual emas dalam waktu singkat setelah pembelian bisa mengurangi keuntungan. Simpan emas dalam jangka waktu yang cukup lama untuk mendapatkan hasil maksimal.
6. Jangan Menggosok Emas
Menggosok emas bisa mengurangi kadar dan beratnya, yang akan menurunkan nilai jualnya. Hindari hal ini untuk menjaga kualitas emas Anda.
Keuntungan Investasi Emas Antam

1. Stabilitas Nilai Aset
Harga emas cenderung stabil karena permintaan yang tinggi dan pasokan yang terbatas. Ini menjadikannya pilihan investasi yang aman.
2. Likuiditas Tinggi
Emas mudah dicairkan menjadi uang tunai kapan saja, baik dalam bentuk fisik maupun digital.
3. Bebas dari Bunga
Tidak seperti investasi berbasis bunga, emas tidak terkena dampak fluktuasi suku bunga.
4. Perlindungan Sebagai Dana Darurat
Emas bisa menjadi aset cadangan dalam kondisi darurat atau sebagai tabungan jangka panjang.
5. Melindungi Nilai Kekayaan
Karena cenderung mengalami kenaikan nilai dari waktu ke waktu, emas merupakan aset yang efektif untuk menjaga daya beli dan kekayaan.
Kekurangan Investasi Emas Antam

1. Cocok untuk Investasi Jangka Panjang
Keuntungan investasi emas lebih optimal jika disimpan dalam jangka panjang. Dalam jangka pendek, harganya bisa berfluktuasi dan mengurangi potensi keuntungan.
2. Biaya Administrasi dan Penitipan
Investasi emas digital biasanya memerlukan biaya penyimpanan dan administrasi yang harus diperhitungkan dalam perencanaan keuangan.
Dengan memahami strategi yang tepat, Anda dapat menjual emas Antam dengan lebih cerdas dan mendapatkan keuntungan yang maksimal. Pastikan untuk selalu memantau harga emas dan memilih tempat penjualan yang memberikan harga terbaik agar investasi Anda semakin menguntungkan.
(seo)