Senjata Buatan China Makin Dilirik Usai Konflik India-Pakistan
News
14 May 2025 11:30

Josh Xiao dan Yian Lee – Bloomberg News
Bloomberg – Konflik terbaru antara India dan Pakistan memicu adanya pertimbangan terhadap senjata buatan China, menggoyahkan anggapan lama tentang inferioritasnya dibandingkan senjata Barat dan menimbulkan kekhawatiran di negara-negara yang waspada terhadap Beijing.
Pakistan memuji keberhasilan penggunaan pesawat tempur J-10C buatan China dalam menembak jatuh lima jet tempur India, termasuk pesawat Rafale buatan Prancis, pekan lalu sebagai respons atas serangan militer India. Meski laporan ini belum dikonfirmasi dan India belum memberikan komentar, nilai pasar pembuat jet tersebut melonjak lebih dari 55 miliar yuan ($7,6 miliar), atau lebih dari seperempatnya, hingga akhir pekan lalu.
Hu Xijin, mantan pemimpin redaksi tabloid nasionalis China Global Times, memperingatkan di media sosial bahwa jika serangan Pakistan itu benar terjadi, Taiwan seharusnya merasa "semakin takut." Beijing menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya dan menyatakan hak untuk menggunakan kekuatan militer guna menguasainya.
Menurut Shu Hsiao-Huang, peneliti di Institut Penelitian Pertahanan Nasional dan Keamanan yang didanai pemerintah Taiwan, Taipei mengamati dengan seksama bentrokan antara Pakistan dan India tersebut.































